film serial Netflix pemilihan umum berbagai sumber foto: imdb.com

Designated Survivor merupakan film serial Netflix kisah pemilihan umum yang mengisahkan Thomas Kirkman, seorang akademisi Amerika yang disebut sebagai penyintas dan ditunjuk untuk pidato kenegaraan. Dia tiba-tiba naik dari posisi Menteri Perumahan dan Pembangunan Perkotaan Amerika Serikat menjadi Presiden Amerika Serikat setelah sebuah ledakan menewaskan semua orang di depannya, termasuk sang presiden.

Thomas Kirkman menjadi suksesi presiden. Kirkman berurusan dengan pengalamannya sebagai kepala negara sambil mencari untuk mengungkap kebenaran di balik serangan itu. Film ini menggambarkan bagaimana sebuah saat keadaan darurat, mesti ada satu orang yang dianggap layak untuk menggantikan posisi Presiden yang kosong karena meninggal dunia. Pemilihan umum berlangsung singkat dan hanya diputuskan para elite politik yang masih tersisa.

6. The Crown (2016).

film serial Netflix pemilihan umum berbagai sumber foto: imdb.com

The Crown merupakan film serial Netflix kisah pemilihan umum yang mengisahkan sejarah politik pemerintahan di Inggris. Pada awal cerita, film ini menampilkan berbagai hal tentang Ratu Elizabeth II selama menjadi Ratu dan menunjuk Winston Churchill menjadi perdana menteri.

Selain itu, film ini juga bercerita tentang Krisis Suez pada 1956 yang diakhiri dengan mundurnya Perdana Menteri Anthony Eden, Perdana Menteri Harold Macmillan pada 1963 dan munculnya Profumo affair.

Pada bagian ketiga film ini, diceritakan bagaimana pemilihan umum pertama kali di Inggris dan menjadikan Harold Wilson sebagai Perdana Menteri pertama yang dipilih secara demokratis pada 1964.

7. House of Cards (2013).

film serial Netflix pemilihan umum berbagai sumber foto: imdb.com

House of Cards merupakan film serial Netflix kisah pemilihan umum Amerika Serikat yang berlangsung sengit dan juga kotor. Film ini menceritakan kisah dari Francis 'Frank' Underwood yang merupakan seorang anggota kongres berpengaruh Amerika. Dia awalnya dijanjikan kursi Sekretaris Negara oleh Presiden terpilih Amerika Serikat yang baru, Garrett Walker, tetapi secara tiba-tiba dibatalkan secara sepihak.

Hal ini membuat Frank Underwood sadar bahwa posisi politik tidak bisa dititipkan kepada orang lain, bahkan ketika kita sudah membantunya untuk naik ke puncak kekuasaan. Sejak saat itulah, Frank melancarkan aksi balas dendam yang begitu menyakitkan kepada lawan politiknya. Mulai dari mengintervensi proses pemilihan umum hingga berbagai aksi teror yang dilakukannya secara diam-diam dan jauh dari sorotan publik.