Brilio.net - Acara pelepasan haji jadi momen penting yang menandai rangkaian ibadah di Tanah Suci. Biasanya, tetangga ataupun sanak saudara akan mengantar kepergian mereka hingga ke asrama haji. Momen ini jadi tradisi turun menurun sebagai salam perpisahan dan doa restu agar yang berangkat diberikan keselamatan.

Seperti halnya Mbah Sombret, warga desa Kulu, Kajen, Pekalongan, Jawa Tengah yang turut mengantar tetangganya pergi haji. Menyadur TikTok @DiiLa FadiiLa, diketahui Mbah Sombret rela menyewa ojek dengan ongkos tak murah, yakni Rp 600 ribu demi bisa mengantarkan tetangganya pergi haji.

"Mbah Sombret , dari Desa Kulu Kec Karanganyar ...demi bs mengantar tetangga pergi haji rela nyarter ojek dr Kajen sampai ke Solo pergi pulang dgn ongkos 600," tutur pengunggah video, dilansir brilio.net Sabtu (25/5).

Hal ini terpaksa ia lakukan karena pada hari pemberangkatan calon haji, ia tak kebagian kursi bus yang sudah disewa warga kampungnya. Dijelaskan, jika bus pengiring tersebut ternyata sudah penuh.

kisah mbah sombret antar tetangga pergi haji © TikTok

foto: TikTok/@DiiLa FadiiLa

"Ini dilakukannya karena pd hari H pemberangkatan calon haji Kab Pekalongan bis pengiring dr Desa Kulu ternyata sdh penuh ,dan dr crew armada tdk berani spekulasi membawa penumpang melebihi kapasitas jok yg ada ...," imbuhnya.

Pada akhirnya, Mbah Sombret memutuskan menemui salah satu tukang ojek yang mangkal di depan daerah rumahnya untuk mengantarkan ke asrama haji Solo. Perlu diketahui, jarak Pekalongan dan Solo adaah sekitar 190 km. Setelah proses tawar menawar, tukang ojek pun sepakat mematok harga Rp 600 ribu untuk ongkos pulang pergi.

"Akhirnya mbah Sombret pergi ke Kajen menemui salah satu tukang ojek yg mangkal di dpn pasar Kajen ...setelah nego akhirnya sepakat onkos ojek PP Kajen - Solo 600rb ...saat itu mbah Sombret membawa total uang 1,5jt ..," paparnya melanjutkan.