Brilio.net - Pastinya saat duduk di bangku sekolah kamu akan mempelajari ilmu fisika dasar yang menjelaskan tentang gaya. Gaya adalah tarikan atau dorongan yang dapat mengakibatkan bergeraknya suatu benda. Pada dasarnya gaya tidak bisa dilihat namun dapat dirasakan. Bahkan dalam aktivitas sehari-hari setiap manusia melakukan gerakan atau gaya.

Untuk melakukan suatu gaya diperlukan sebuah tenaga. Adanya tenaga dan gaya memiliki arti yang berbeda, namun keduanya memiliki kesinambungan. Semakin besar gaya yang dilakukan, maka akan semakin besar juga tenaga yang dibutuhkan.

Gaya dapat memengaruhi perubahan gerak dan bentuk benda. Gerak merupakan perpindahan posisi pada benda, sementara bentuk benda adalah gambaran wujud suatu benda. Seperti halnya pergerakan tubuh, memindahkan barang, dan melakukan sebuah pekerjaan.

Lebih lanjut, untuk mengetahui sifat dan macam-macam gaya, berikut brilio.net himpun dari berbagai sumber pada Senin (23/5).

 

 

Sifat gaya.

<img style=

foto: freepik.com

 

1. Gaya dapat mengubah bentuk benda.
Gaya dapat mengubah bentuk benda merupakan sifat gaya yang paling utama. Gaya dapat mengubah bentuk benda atau sebuah objek tertentu. Contohnya, tanah liat yang dijadikan berbagai bentuk, ini termasuk contoh sifat gaya dalam mengubah bentuk benda.

2. Gaya dapat mengubah arah benda.
Dengan adanya gaya dapat mengubah arah benda yang bergerak. Contohnya, pada permainan sepak bola, ketika seseorang menendang bola, maka seorang kiper juga dapat mengubah kembali arah bola tersebut, melalui gaya tendangan.

3. Gaya dapat mengubah benda diam menjadi bergerak.
Sifat gaya selanjutnya, adalah dapat mengubah benda diam menjadi bergerak. Contohnya, meja yang diam, apabila ditarik atau didorong, maka meja tersebut akan berubah menjadi bergerak dan berpindah tempat.

4. Gaya dapat mengubah benda bergerak menjadi diam.
Sifat gaya ini akan menghasilkan benda bergerak menjadi diam. Contohnya, ketika permainan baseball, seseorang menangkap bola, maka bola yang semula bergerak menjadi diam.

5. Gaya dapat mengubah kecepatan gerak benda.
Sifat gaya berikutnya, dengan adanya gaya maka benda yang bergerak dapat diatur kecepatannya, dengan cara melambat atau mungkin lebih cepat. Contohnya, ketika mengendarai mobil, motor, atau sepeda, maka kamu dapat mengatur kecepatannya.

 

Macam-macam gaya.

<img style=

foto: freepik.com

 

Pada dasarnya gaya dibedakan menjadi beberapa macam, di antaranya sebagai berikut.

1. Gaya berat.
Gaya berat adalah gaya yang ditimbulkan dari pengaruh berat suatu benda. Gaya berat mempunyai arah dari atas ke bawah karena dipengaruhi oleh gaya tarik atau gravitasi bumi.

Dalam hal ini terdapat perbedaan antara berat dan massa.
- Berat adalah massa yang dipengaruhi oleh percepatan gravitasi. Berat memiliki satuan Newton. Berat suatu benda dipengaruhi oleh besar gaya gravitasi di tempat tersebut.

- Sementara, massa tidak dipengaruhi oleh gaya gravitasi. Apabila suatu benda memiliki massa, maka massa benda tersebut akan sama, satuan massa adalah kilogram (kg).

2. Gaya gravitasi.
Gaya gravitasi adalah gaya yang dipengaruhi oleh gaya tarik bumi. Gaya gravitasi juga dimiliki oleh bulan, matahari, dan benda lain yang mempunyai besaran gaya yang berbeda-beda. Contoh lain dari gaya gravitasi adalah, buah kelapa yang jatuh dari pohonnya.

3. Gaya pegas.
Gaya pegas adalah gaya yang dihasilkan oleh sebuah pegas (per) atau karet yang teregang. Contohnya, pada saat bermain ketapel.

4. Gaya otot.
Gaya otot adalah gaya yang menggunakan tenaga otot atau dihasilkan oleh gaya tarikan dan dorongan. Contohnya gaya otot adalah mengangkat atau mendorong meja.

5. Gaya gesek.
Gaya gesek adalah gaya yang terjadi dua benda bergesekan antara dua permukaan datar. Gaya gesek dapat memperlambat gerak, karena dua permukaan datar yang bergesekan. Gaya gesek juga menimbulkan suara. Contohnya, pada saat mengerem mobil, maka mobil tersebut akan berhenti.

6. Gaya magnet.
Gaya magnet adalah gaya yang ditimbulkan oleh dorongan dan tarikan dari magnet. Contohnya, gaya magnet adalah pada saat mendekatkan magnet dengan besi, maka magnet akan didorong sehingga dapat menempel di besi itu. Benda yang dapat menempel pada magnet seperti alumunium.

7. Gaya listrik.
Gaya listrik adalah gaya yang dihasilkan dari listrik. Contohnya, pada saat menyalakan kipas angin, menyalakan lampu, menyalakan komputer, dan lainnya.

8. Gaya mesin.
Gaya mesin adalah gaya yang dihasilkan dari kerja sebuah mesin. Contohnya, pada mesin motor, mobil, atau peralatan elektronik. Di dalam benda-benda tersebut terdapat mesin yang nantinya ketika dinyalakan akan berfungsi.

Sumber: Siregar, P. Sonang. 2017. Pembelajaran IPA Sekolah Dasar. Yogyakarta: Penerbit Deepublish.