Brilio.net - Menanam tanaman secara hidroponik adalah metode menanam menggunakan air tanpa tanah. Cara terbaik dan paling sederhana untuk mulai menanam tanaman secara hidroponik adalah dengan memasangnya di akuarium kaca. Teknik berkebun di rumah dengan akuarium atau aquaponik pun jadi tren dan sukses menarik perhatian.

Menanam hidroponik dengan cara ini dapat mengintegrasikan akuarium dan taman untuk menciptakan sistem simbiosis mutualisme (saling menguntungkan). Di mana limbah air yang berasal dari kotoran bisa membuat ikan terganggu bahkan bisa mati. Kotoran ikan akan dimakan oleh tanaman yang ada di akuarium karena dapat membuatnya tumbuh subur.

Kamu bisa meletakkan akuarium di berbagai tempat pada rumah. Misalnya di dekat jendela yang terang terkena sinar menghadap ke selatan. Namun apabila tidak bisa meletakkannya pada tempat dengan asupan cahaya terang, kamu bisa memasukkan bola lampu ke akuarium.

Nah, tanaman apa saja yang bisa mempercantik akuarium di dalam rumah? Berikut rekomendasi beberapa tanaman yang cocok untuk dekorasi akuarium, brilio.net rangkum dari berbagai sumber pada Rabu (17/2).

1. Java moss.

hidroponik akuarium ©Instagram

foto: Instagram/@lowaquatic

Jenis tanaman pertama yang cocok dan bisa tumbuh baik di dalam akuarium adalah java moss. Java moss terlihat cantik, bentuknya menyerupai rumput laut, dan berwarna hijau terang. Tanaman ini mudah ditemukan, mereka biasa tumbuh pada bebatuan atau kayu apung.

Perawatan Java moss mudah, tanaman ini dapat dapat hidup di segala macam pencahayaan dan tumbuh ideal pada suhu sekitar 21-24 derajat celcius. Biasanya, ikan-ikan kecil sangat menyukai tanaman ini sebagai tempat bersembunyi dan berlindung dari ancaman.

2. Eleocharis parvula.

hidroponik akuarium ©Instagram

foto: Instagram/@drmscaper

Jenis tanaman selanjutnya yaitu eleocharis parvula. Tanaman eleocharis parvula atau hairgrass adalah sejenis rumput yang biasa hidup di air. Dikutip dari laman resmi pemerintah Kabupaten Buleleng pada bulelengkab.go.id, eleocharis parvula adalah tanaman rumput berasal dari Amerika ini kerap dipakai sebagai tanaman foreground atau karpet di akuarium.

Tanaman ini membutuhkan CO2 yang tidak terlalu tinggi. Cukup jaga kestabilan cahaya lampu. Beri pupuk air setiap minggu setelah mengganti air agar ia dapat tumbuh dengan subur. Karena eleocharis parvula terkenal bisa tumbuh dengan cepat, sebaiknya kamu rutin memangkasnya. Adapun suhu terbaik pada tanaman ini yakni sekitar 22-25 Celcius dengan pencahayaan sedang.

3. Ludwigia repens.

hidroponik akuarium ©Instagram

foto: Instagram/@columbus_aquascaping

Tanaman hias akuarium selanjutnya adalah ludwigia repens. Tanaman ini berasal dari Amerika. Ludwigia repens atau yang dikenal dengan creeping primrose-willow tergolong dalam keluarga evening primrose. Ludwigia dapat tumbuh di darat maupun air. Saat di air, batangnya bisa tumbuh merayap hingga 30 cm.

4. Amazon sword.

hidroponik akuarium ©Instagram

foto: Instagram/@aquabat3000

Amazon sword adalah jenis tanaman aquascape (seni mengatur air, tanaman, dan berbagai benda masuk ke wadah) tanpa CO2 yang memiliki bentuk mirip pedang. Biasanya, tanaman ini banyak digunakan sebagai latar akuarium. Jenis aquascape satu ini bisa tumbuh ideal pada suhu 22-28 Celcius dengan sumber pencahayaan yang sedang.

5. Pakis lidah.

hidroponik akuarium ©Instagram

foto: Instagram/@heryani282

Pakis lidah adalah salah satu dari deretan tanaman yang bisa hidup tanpa CO2. Selain itu pakis lidah juga akan tetap tumbuh meski tidak diberi tambahan pupuk sekalipun. Tanaman ini tergolong memiliki batang yang disebut rimpang. Akar dan daunnya berfungsi untuk nutrisi di dalam air. Pakis lidah bisa tumbuh lebih subur saat berada dengan pencahayaan menyebar.

6. Lilaeopsis.

hidroponik akuarium ©Instagram

foto: Instagram/@bocool

Jenis tanaman aquascape tanpa CO2 berikutnya, yaitu Lilaeopsis. Tanaman yang memiliki bentuk mirip rumput biasa di sekitar rumah ini, bisa tumbuh cepat di dalam akuarium, dan menyebar hingga setinggi 5 meter. Karena bisa tumbuh dengan sangat cepat, kamu harus rajin memangkasnya supaya tidak mengganggu kehidupan lain di akuarium.

7. Anubias.

hidroponik akuarium ©Instagram

foto: Instagram/@teshi_aqua

Anubias merupakan jenis tanaman aquascape yang memiliki bentuk kecil dan berwarna hijau gelap. Tanaman ini cenderung mudah dirawat dan sanggup beradaptasi dalam kondisi air seperti apa pun. Bahkan, jenis tanaman aquascape ini juga mampu bertahan pada air dengan suhu 22-28 Celcius. Biasanya tanaman ini kerap ditempatkan sebagai hiasan akuarium di bagian sudut.

8. Jungle vallisneria.

hidroponik akuarium ©Instagram

foto: Instagram/@acuaristica55

Tanaman yang cocok ditanam dengan aquaponik ialah jungle vallisneria. Tanaman yang termasuk dalam keluarga tapegrass ini bisa tumbuh dengan baik hingga menjulang ke luar akuarium lho. Bentuknya mirip seperti rumput, yang akan menarik perhatian ikat untuk bermain dan bersembunyi di dalamnya.

9. Java fern.

hidroponik akuarium ©Instagram

foto: Instagram/@jdp_aqua

Salah satu jenis tanaman aquascape yang terkenal adalah java fern. Tanaman satu ini bisa tumbuh di bagian mana saja pada akuarium. Selain itu, jenis aquascape ini juga cenderung mudah dirawat. Tanaman java fern banyak tumbuh dan menempel di batu-batu pada pinggiran sungai. Bentuknya yang indah dan unik, menjadikan tanaman satu ini cocok untuk hiasan akuarium di rumah.

10. Singapore moss.

hidroponik akuarium ©Instagram

foto: Instagram/@aqua.july

Singapore Moss adalah jenis tanaman aquascape yang memiliki helai daun panjang, longgar, dan bercabang. Tanaman ini mampu tumbuh dengan cahaya yang sangat sedikit. Walau begitu, tanaman bisa tumbuh dengan sangat indah. Tak hanya memiliki bentuk unik, jenis tanaman aquascape satu ini juga sangat disukai ikan-ikan kecil. Bentuk daunnya bercabang, biasa digunakan tempat bermain ikan dan bersembunyi.