Brilio.net - Baru-baru ini kabar tak sedap menerpa bos Tesla, Elon Musk. Sosok terkenal dengan kekayaannya ini dikabarkan selingkuh dengan istri pendiri Google, Sergey Brin, yaki Nicole Shanahan. Bahkan rumah tangga Sergey Brin dan Nicole Shanahan berakhir di pengadilan. Hal ini juga membuat pertemanan Elon dan Sergey retak.
Seperti yang diketahui, dua pria sukses ini menjalin hubungan baik. Bisa dikatakan mereka adalah teman baik. Namun adanyanya kabar perselingkuhan ini membuat pertemanan Elon Musk dan Sergey Brin retak. Dilansir brilio.net dari The Wall Street Journal, Senin (25/7), Sergey Brin dan Nicole Shanahan telah mengajukan gugatan cerai awal tahun. Sumber anonim yang dekat dengan mereka menyebutkan kepada The Wall Street Journal, keduanya bercerai dengan alasan perbedaan yang tidak dapat didamaikan.
Sebelumnya sempat dikabarkan. Elon diduga menjalin hubungan terlarang dengan Nicole Shanahan, pada acara Art Basel di Miami, AS. Hal tersebut terjadi setelah Elon Musk berpisah dengan pacarnya, Claire Boucher atau yang dikenal sebagai Grimes, pada 2021. Elon pun dilaporkan sempat meminta maaf sambil berlutut pada Sergey dalam sebuah pesta atas tindakannya itu.
Menurut beberapa sumber, setelah kejadian itu, Elon dan Sergey tidak saling sapa. Bahkan Sergey Brin meminta penasihatnya untuk menjual investasi pribadinya di perusahaan Elon Musk. Hubungan rumah tangga Sergey dan Nicole memang sudah renggang sejak pandemi Covid-19.
Dikutip dari Business Insider, sebelum adanya kasus ini Elon dan Sergey kerap membagikan pengalaman masing-masing dalam dunia bisnis. Mereka juga saling bertukar pendapat dengan pendiri Google, Larry Page.
Sergey Brin pernah membantu perusahaan mobil listrik tersebut untuk bangkit di masa sulitnya dengan memberikan dana USD 500 ribu atau sekitar Rp 7,4 triliun (Jika mengikuti nilai tukar rupiah saat ini) selama krisis ekonomi AS 2008.
Meskipun Tesla saat itu dikabarkan tak menunjukkan hasil uji coba yang menjanjikan, sebagai tanda terima kasih, menurut The Wall Street Journal, Elon Musk memberi Sergey Brin salah satu SUV Tesla bertenaga listrik pertama pada 2015.
Forbes bahkan menyebut "Elon Musk dan Sergey Brin teman dekat selama bertahun-tahun", yang terindikasi dari seringnya Elon tinggal di rumah Sergey saat berkunjung ke Silicon Valley, California, AS.
Terkait kabar perselingkuhan tersebut, Elon Musk membantahnya. Menurutnya isu tersebut adalah kabar yang tak dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya.
"Ini sepenuhnya omong kosong. Sergey dan saya berteman dan berada di pesta bersama tadi malam!" kicau dia, di akun Twitter pribadinya, Senin (25/7).
"Saya hanya melihat Nicole dua kali dalam tiga tahun, (pertemuan) kedua dengan banyak orang lain di sekitar. Tidak ada hal romantis," lanjut CEO Tesla itu.
