Brilio.net - Wanita merambah dunia pekerjaan yang identik dengan laki-laki sudah mulai lazim, termasuk di bidang penerbangan. Kamu pasti pernah mendengar pilot maskapai penerbangan komersil seorang wanita, kan?

Ternyata bukan cuma komersil, pilot wanita dalam dunia militer juga ada. Kabar terbaru tapi menyedihkan adalah pilot wanita pertama pesawat jet J-10 China meninggal akibat kecelakaan kala latihan terbang rutin. Pilot yang tergabung dalam tim aerobatik August 1st team Angkatan Udara Tentara Pembebasan Rakyat China, Yu Xu (30) tersebut adalah salah satu dari 16 pilot wanita pesawat tempur yang dimiliki China.

Nah, berikut ini udah dirangkum brilio.net dari berbagai sumber, Minggu (13/11), 5 wanita pilot aerobatik dunia. Ada yang memang dari militer, ada pula yang berkecimpung di luar militer. Cek yuk, Sobat Brilio!

1. Svetlana Kapanina (47).

 

Pada tahun 1991 Kapanina menjadi anggota dari Russia’s National Aerobatic team. Tahun 1993 dia tampil perdana di kompetisi aerobatik internasional. Nah, tahun 1996 Kapanina memenangkan World Aerobatic Champion kategori cewek. Kerennya dia memenangkan kategori serupa sebanyak tujuh kali! Nggak heran kalau dia disebut-sebut sebagai pilot aerobatik terbaik. Wanita satu ini menerbangkan Sukhoi Su-29. Selanjutnya, mulai tahun 2000 dia menjadi instruktur terbang.

2. Patty Wagstaff (65).

 

Patty Wagstaff pernah menjadi anggota tim aerobatik Amerika Serikat sebanyak enam kali. Bukan hanya itu, Patty juga pernah memenangkan emas, perak, dan perunggu di Olimpiade kompetisi aerobatik tingkat internasional. Dialah wanita pertama yang memenangkan gelar juara US National Aerobatic sebanyak tiga kali.

Wanita yang berdomisili di St. Augustine, Florida, Amerika Serikat ini berulang kali mendapatkan penghargaan. Patty pernah menerima "First Lady of Aerobatics" Betty Skelton Award (1988-1994), menerima anugerah Lifetime Achievement Award dari Air Force Association (2005), sampai Wings of Hope, Honorary Council (2015)

Selain jadi penerbang aerobatik, Patty juga telah melatih tim aerobatik Rusia, bahkan melatih pilot Kenya Wildlife Service (KWS) yang bertugas melindungi satwa di Kenya seperti gajah, badak, sekaligus perlindungan sumber daya alam dari pemburu.

3. Nancy Lynn (60).

 

Nancy Lynn adalah salah satu pilot wanita aerobatik. Bukan hanya itu, Lynn juga instruktur terbang. Dia memiliki sekolah penerbangan sendiri bernama Lynn Aviation. Sekolah penerbangan milik wanita yang meninggal pada 14 Oktober 2006 ini berbasis di Bay Bridge Airport, Stevensville, Maryland, Amerika Serikat.

Potret Lynn menjadi pilot sempat dipamerkan di International Women's Air & Space Museum, Cleveland, Ohio, Amerika Serikat sampai September 2007. Selain menjadi pilot, Lynn ternyata juga seorang pebisnis dan public speaker, lho.

4. Catherine Maunoury (62).

pilot wanita aerobatik berbagai sumber

foto: museeairespace.fr

Catherine Maunoury adalah pilot wanita aerobatic asal Prancis. Dia pernah menyabet gelar jawara World Aerobatic Championships pada tahun 1988 dan 2000 untuk kategori wanita. Pada tahun 2005 dia menerima penghargaan Centenary Medal oleh Fédération Aéronautique International, organisasi olahraga udara yang berbasis di Lausanne, Swiss.

5. Yu Xu (30).

pilot wanita aerobatik berbagai sumber

foto: 81.cn

Yu Xu adalah pilot wanita pertama China untuk pesawat jet tempur J-10. Dia memulai karirnya di People's Liberation Army Air Force (PLAAF) atau Angkatan Udara Tentara Pembebasan Rakyat China pada September 2005. Bahkan dia pernah menjadi model kartu pos yang inspiratif, menunjukkan bahwa wanita juga bisa menjadi pilot pesawat tempur militer China.

Namun wanita kelahiran Chengdu, ibukota Sichuan ini gugur dalam latihan terbang rutin pada Sabtu (12/11) kemarin. Yu Xu gagal mengaktifkan kursi lontar saat jet yang dikendalikannya mengalami kecelakaan di dekat Tangshan, kawasan Provinsi Hebei.