Brilio.net - Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) pada Rabu 21 Agustus sampai Jumat 23 Agustus 2019 di Bali. Apkasi ini dihadiri ratusan bupati, sekretaris daerah, dan kelapa dinas terkait.

Dilansir Brilio.net dari Liputan6, Rabu (28/8) Seluruh anggota Apkasi sepakat menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas dengan pendidikan Pancasila. Pendidikan memang sangat penting untuk perkembangan bangsa.

"Para bupati sepakat, bahwa di luar berbagai dinamika pembangunan terkait persoalan ekonomi yang tidak kalah penting adalah menciptakan SDM berkarakter Pancasila, toleran, dan menjaga kebhinekaan," ujar Ketua Umum Apkasi Abdullah Azwar Anas. Pancasila dan kebhinekaan jadi kunci untuk menghadapi ancaman radikalisme saat ini.

Menurut Anas, SDM unggul tidak hanya jago teknologi, matematika, dan lain-lainnya tapi juga bisa toleran menghadapi perbedaan. Kebijakan ini akan sesuai dengan visi besar pemerintah pusat yang memfokuskan pembangunan SDM. Pemerintah Kabupaten akan juga menyiapkan respons kebijakan penguat dan pendamping dari fokus pemerintahan pusat tersebut.

"Maka para bupati ini segera rutin bertemu dengan kepala sekolah SD, SMP, para pelajar, mengajak guru-guru sejarah untuk membangun perspektif kesejarahan nasionalisme bahwa bangsa ini dibangun dalam spirit merayakan seluruh perbedaan agama, budaya, suku, dan sebagainya," jelas Anas.

Tak sekadar mengawal perbaikan sekolah, Anas mengatakan bahwa Bupati seluruh Indonesia harus serius dalam mengawal pendidikan berkarakter Pancasila. "Itu karena ada data-data yang mengkhawatirkan di generasi muda kita terkait pandangan mereka terhadap nasionalisme," tutupnya.