Setelah jenazah cucunya itu ditemukan pemerintah Swiss, Tjutju Sukaesih kemudian menitipkan kain kafan kepada anaknya, Ridwan Kamil yang kala itu hendak terbang ke Swiss.

"Saya telah menitipkan kain kafan kepada anak saya saat di Swiss untuk mengkafani beliau," tambahnya.

Pidato nenek Eril di pemakaman cucu © YouTube

foto: YouTube/Humas Jabar

Terakhir, ibunda Ridwan Kamil berujar bahwa dirinya belum tentu bisa seperti apa yang dilakukan Eril semasa hidup di dunia. Bahkan, Tjutju juga meminta putranya Ridwan Kamil bisa menjadi pemimpin yang adil.

"Alhamdulillah, pelajaran bagi saya, neneknya bahwa saya belum tentu seperti yang Eril lakukan, mohon doanya saja semoga kita semua belajar dari apa yang Eril lakukan dan anak saya Ridwan Kamil dijadikan pemimpin yang adil menurut Engkau ya Allah dan bukan adil menurut manusia," tutupnya.