2. 52 unit mobil pemadam dikerahkan.

Hembusan angin yang kencang di lokasi kejadian lalu membuat api menyambar area sekitarnya hingga pemukiman warga. Sebanyak 52 unit mobil pemadam dengan 260 petugas dari Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta dikerahkan ke lokasi kebakaran. Kebakaran tersebut baru berhasil dipadamkan setelah petugas berjibaku di TKP selama lebih dari enam jam.

3. Api susah dipadamkan.

Kebakaran yang melanda Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara pada Jumat (3/3) malam dilaporkan telah padam. Petugas pemadam kebakaran (Damkar) kini tengah melakukan proses pendinginan.

"Api sudah padam di Plumpang dan sekarang sedang dalam proses pendinginan," ujar Kepala Suku Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Utara, Rahmat Kristanto kepada wartawan di lokasi kejadian, Sabtu (4/3/2023).

Kendati demikian, Rahmat menyebut masih ada beberapa titik lokasi api yang terpantau masih ada. Pihak pemadam pun tengah melakukan pemadaman.

"Sementara di permukiman api sudah mulai mengecil, udah gak besar," bebernya.

4. Korban berjatuhan.

Jumlah korban tewas dan meninggal dunia akibat insiden kebakaran hebat di depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara, terus bertambah.  Berdasarkan data terakhir yang dipublikasikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta pukul 01.16 WIB, sebanyak 17 orang meninggal dunia, bertambah satu orang dibanding data sebelumnya.

"Info terakhir yang kami terima dari Jakarta Utara 17 orang," kata Pelaksana Harian Kepala BPBD DKI M Ridwan, Sabtu (4/3).

Kemudian, terdapat 51 korban luka, dengan rincian 49 korban luka berat dan dua korban luka sedang. Para korban sebagian besar mengalami luka bakar dan telah menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit.

5. Orang hilang usai kebakaran.

Sebanyak delapan orang masih dinyatakan hilang setelah insiden kebakaran pipa bahan bakar minyak yang terjadi di Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, Jumat malam. Saat ini, suasana pemukiman terpantau mulai kondusif. Pukul 03.30 WIB, para petugas pemadam kebakaran meninggalkan lokasi yang menandakan upaya pemadaman api telah selesai.