Brilio.net - Rizky Billar bersama sang istri, Lesty Kejora baru-baru ini memenuhi panggilan sebagai saksi atas kasus dugaan penipuan investasi aplikasi trading Quotex dengan tersangka Doni Salmanan.

Seperti diketahui, Doni Salmanan sempat memberikan amplop tebal berisi uang saat resepsi pernikahan Rizky Billar dan Lesty Kejora. Pasangan ini bahkan sempat berebut melihat isi amplop dari Doni Salmanan yang kabarnya berisi puluhan lembar uang dolar.

Terkait hal ini, Rizky Billar pada awalnya mengabarkan bahwa dirinya menerima uang sebesar Rp 20 juta.

"Saya dan istri telah menerima surat panggilan dari Bareskrim terkait penyelidikan kasus mas DS yang mana beliau sempat memberikan amplop sebagai hadiah pernikahan senilai 20 juta rupiah," tulis Rizky Billar di Instagram Story.

uang Lesty dan Billar dari Doni Salmanan Berbagai sumber

foto: YouTube/Rizky Billar

Namun saat menjalani proses pemeriksaan oleh penyidik Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Mabes Polri pada Selasa (22/3) siang, barulah terungkap bahwa amplop tersebut ternyata hanya berisi Rp 10 juta. Mengetahui ada perbedaan pernyataan, Rizky Billar pun buru-buru memberikan klarifikasi.

"Saat itu saya antara yakin dan nggak yakin angkanya 20 juta. Tadi penyidik memberi keterangan bahwa DS mengatakan saya hanya memberi 10 juta. Lalu saya pastikan sama Lesty, dan iya, hanya 10 juta. Tidak sampai 20 juta," ungkap Billar, dikutip brilio.net dari Liputan6.com

uang Lesty dan Billar dari Doni Salmanan Berbagai sumber

foto: Instagram/@lestykejora

Rizky Billar pun membeberkan awal mengenal Doni Salmanan karena dikenalkan oleh seorang teman. Ayah satu anak ini pun mengaku tidak melakukan background check karena hanya berniat menambah teman saja.

"Saya kenal Mas DS dari salah satu teman. Temen saya menawarkan 'Ayo kita kenalan dulu sama DS untuk menambah relasi', dan saya pun nggak tanya-tanya. Nggak tahu juga kan, kita nggak tahu background seperti apa. Saya pun hanya berpikir saat itu menambah teman atau menambah rezeki bagi saya," pungkasnya.