Brilio.net - Artis Raffi Ahmad belum lama ini mencuri perhatian. Pasalnya ia dipercaya sebagai salah satu selebriti yang mendapat vaksin tahap pertama berbarengan dengan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan pada Rabu (13/1) kemarin.

Namun yang menjadi sorotan, belum 24 jam usai divaksin suami Nagita Slavina ini berkumpul dengan teman-teman artis tanpa menerapkan protokol kesehatan.

Unggahan yang ramai diperbincangkan di media sosial itu pun membuat banyak warganet geram. Mereka menganggap perilaku Raffi Ahmad yang seharusnya mengampanyekan vaksin Covid-19 dianggap tidak layak.

Melihat hal itu, Juru Bicara dan Ketua Tim Pakar Satgas Wiku Adisasmito mengatakan bahwa sosok berpengaruh seperti Raffi Ahmad diharapkan punya peran sangat penting dalam mengampanyekan vaksinasi Covid-19 pada anak muda.

"Kami berharap influencer besar seperti Raffi Ahmad, dia memainkan peran penting untuk memastikan orang muda akan mendukung vaksinasi," kata Wiku dalam konferensi pers virtual yang dikutip brilio.net dari Liputan6.com, Jumat (15/1).

Tanggapan satgas © 2021 brilio.net

Ia juga berharap kejadian seperti ini tidak terulang lagi, sehingga pemerintah bisa bekerja sama dengan masyarakat dan juga influencer dengan menerapkan strategi komunikasi bersama mereka.

"Sehingga bisa dengan hati-hati diadopsi oleh mereka dan juga dipahami oleh pengikut mereka. Ini adalah aturan yang penting dari pemerintah Indonesia, untuk semua orang," tambahnya.

Wiku mengatakan, kejadian seperti ini wajar terjadi apalagi yang berhubungan dengan program besar seperti vaksinsi.

"Masalah bisa terjadi, kesalahan bisa terjadi. Itu sudah diklarifikasi oleh dia (Raffi Ahmad) sendiri," pungkasnya.