Brilio.net - Polemik soal status Naira Kaemita Sasmita atau Kekey masih terus berlanjut. Setelah Rezky Aditya membuat klarifikasi terkait hasil keputusan Pengadilan Tinggi Banten pada Selasa (24/5), yang menyatakan bahwa dirinya adalah ayah biologis dari Kekey, kali ini giliran Wenny Ariani.

Sebelumnya, Rezky yang didampingi kuasa hukumnya menyatakan siap melakukan tes DNA dan akan bertanggung jawab jika hasilnya benar. Selain itu kuasa hukum Rezky sempat melemparkan pernyataan, bahwa Wenny Ariani menolak melakukan tes DNA. Pernyataan itu langsung dibantah oleh Wenny melalui live di akun Instagram-nya pada Sabtu (28/5).

Pada live tersebut, Wenny memberikan tanggapan pribadinya sekaligus meluruskan apa yang menjadi kesalahpahaman. Brilio.net melansir langsung dari Instagram @wenny_kekey_real, berikut informasi lengkapnya, Minggu (29/5).

 

 

 

1. Kuasa Hukum Rezky minta tes DNA dilakukan secara rahasia.

tanggapan wenny soal klarifikasi rezky © berbagai sumber

foto: YouTube/Ana Sofa Yuking

Ibu kandung dari Kekey memang membenarkan pertemuan antara dirinya dan kuasa hukum Rezky, Ana Sofa Yuking. Dibenarkan juga bahwa pada saat itu Ana Sofa menyarankan untuk tes DNA. Hanya saja menurut pengakuan Wenny, kuasa hukum Rezky minta tes DNA dilakukan secara diam-diam.

"Ibu Ana bilang, 'Mbak wenny kalau Mbak Wenny memang mengedepankan Naira, saya siap membantu dan Rezky siap bertanggung jawab' itu betul," tukas Wenny.

"Saya sekadar mengingatkan, takutnya ibu pengacaranya lupa. Tapi ibu harus ingat. Ibu mengajak tes DNA ini dilakukan secara diam-diam. Dan ibu bilang juga, 'kita melakukan ini tidak usah ada lawyer mbak Wenny'," lanjutnya.

2. Alasan Wenny menolak tes DNA yang diajukan pihak Rezky Aditya.

tanggapan wenny soal klarifikasi rezky © berbagai sumber

foto: Instagram/@wenny_kekey_real

Permintaan tes DNA yang dilakukan secara rahasia itu ditolak oleh Wenny Ariani. Alasannya karena ia ingin tes tersebut dilakukan secara terbuka dan dibawah payung hukum.

"Itu dengan jelas saya bilang bahwa, 'mohon maaf tim kuasa hukum saya sudah berjuang bersama dari awal sampai di titik ini. Saya tidak bisa berjalan sendiri tanpa bapak-bapak kuasa hukum saya'," tolak Wenny.

3. Pertemuan kedua Wenny Ariani dan kuasa hukum Rezky Aditya.

tanggapan wenny soal klarifikasi rezky © berbagai sumber

foto: Instagram/@wenny_kekey_real

Pada pertemuan pertama, Wenny bertemu dengan Ana Sofa sendiri tanpa didampingi pengacaranya. Itu pun menurut keterangan Wenny, dirinya diundang oleh Ana Sofa sebagai 'teman'.

"Teman saya telepon, 'Mbak Wenny ini ibu Ana Sofa Yuking mau ketemu, mau kenal as a friend, personal dengan Wenny'," tutur Wenny Ariani.

Pada pertemuan kedua, pihak Rezky Aditya sekali lagi meminta untuk tes DNA secara tertutup oleh Wenny Ariani. Jelas hal ini langsung ditolak oleh Wenny karena dia ingin melakukan tes DNA di bawah payung hukum.

"Saya mau tes DNA dilakukan secara publik, saya mau tes DNA dipayungi dan punya kekuatan hukum tetap, tapi ibu pengacara ingin (tes DNA) dilakukan secara rahasia, saya nggak mau," tegasnya.

4. Pengakuan Rezky Aditya sebagai ayah biologis Kekey secara terbuka.

tanggapan wenny soal klarifikasi rezky © berbagai sumber

foto: Kapanlagi.com/Muhammad Akrom Sukarya

Sedari awal sejak mengajukan gugatan kepada Rezky Aditya, Wenny Ariani memiliki tujuan tetap yaitu pengakuan secara terbuka dari Rezky bahwa dirinya memang ayah biologis Naira Kaemita Sasmita.

"Banyak orang bisa membawa-bawa nama Naira Kaemita anak saya, tapi buat saya kepentingan Naira adalah bapaknya mengakui di depan umum tidak secara rahasia," tutur Wenny.

Wenny bahkan siap bila Rezky mengajukan kasasi dan mau melakukan tes DNA, "Kita ikutin prosesnya kalo beliau ngajuin kasasi ya wajar. Ya saya ikut prosesnya dan tetep jalan," kata Wenny, dikutip brilio.net dari Kapanlagi.com pada Kamis (26/5).

5. Kesal dianggap manfaatkan Kekey demi materi.

tanggapan wenny soal klarifikasi rezky © berbagai sumber

foto: Instagram/@wenny_kekey_real

Selain menegaskan bahwa dirinya tidak pernah menolak tes DNA. Wenny juga merasa kecewa dirinya dianggap memanfaatkan anak demi materi.

Sebelumnya, pihak Rezky sempat menyatakan soal jual putus dan hal itu langsung diluruskan oleh Wenny. "Dan ingat ibu pengacara, tidak ada kita membicarakan masalah materi," ungkapnya.

"Soal jawaban jual putus, tidak pernah ada angka, lho. Di dua pertemuan tidak pernah ada angka. Jadi apa yang mau dijual dan apa yang mau diputus," imbuh Wenny.

"Tapi kita membicarakan (di pertemuan tersebut) bahwa, Rezky berniat akan menafkahi apabila terbukti. Tapi pihak kuasa hukum saya bilang, 'alangkah baiknya jika ini dilakukan secara terbuka dan alangkah baiknya apabila niat menafkahi itu diputus saja'," jelas Wenny.