Pada waktu itu ia juga merasa bersyukur dan terharu bisa berdoa khusyuk kepada Allah untuk kesehatan anak-anaknya. Ketika matahari perlahan tenggelam, perasaan tiba-tiba hampa.

"Waktu berdoa juga disunnahkan selepas Dhuhur dan berhenti saat matahari tergelincir. Di moment akhir waktu, Hati saya mendadak gundah. Apalagi saat melihat Matahari udah menukik ke bukit. Ah, rasanya masih kurang untuk meminta. Pengen diulang lagi. Lagi dan lagi. Tapi tak mungkin," tulis Hanung dalam unggah fotonya bersama sang istri.

Lalu ketika matahari benar-benar tenggelam di balik bukit, tangisan tak bisa lagi ditahan.

"Saat Matahari bener2 lenyap di balik bukit, mata langsung basah. Rasanya nyesek banget. Barangkali perasaan itu yang membuat kita pengen balik lagi kemari," tutupnya

Di akhir postingan ia juga berharap dapat kembali menunaikan haji dengan membawa anak-anaknya.