"Kalau untuk KDRT tidak ada ya, tapi kalau untuk rasa tanggung jawab, memang tidak ada sama sekali. Jadi saya sebagai istri merasa, suami saya tidak tanggung jawab atas saya gitu. Di dalam hubungan suami istri kan seharusnya suami bertanggung jawab ya kasih nafkah lahir batin, di sini tidak ada dan ini terjadi udah lama ya, sudah berbulan-bulan. Saya pikir 'oh nanti mungkin berubah, mungkin ada inisiatif baik dari pihak suami' tapi kok saya tunggu-tunggu tidak ada," terang Catherine.

Merasa sang suami tak bertanggung jawab atas dirinya, Catherine pun menyayangkan sikap sang suami. Terlebih, aktris 42 tahun ini merasa sang suami hidup berkecukupan namun enggan memberikan nafkah kepadanya.

alasan catherine ajukan gugat cerai ke suami © instagram

foto: Instagram/@cathrinewilson

"Di sini kalau saya lihat, kalau suami tidak mampu, mungkin saya masih ngertiin ya, maksudnya ya udah lah. Tapi kan di sini suami saya mampu, tapi tidak memberikan hak-hak saya," paparnya.

"Jadi ya ini masalahnya di sini, kecuali kan ada pengecualian mungkin suami saya lagi bangkrut, mungkin ada masalah pekerjaan tidak bisa memberikan, mungkin saya masih bisa ngertiin sebagai istri ya. Tapi disini tidak. Suami saya berkecukupan, dia juga semuanya lancar, pekerjaannya bagus, malah sempat bepergian, berarti kan bukannya tidak ada, ada tapi tidak mau memberikan ke saya," ujar Catherine menambahkan.

Kondisi tersebut membuat Catherine harus memenuhi kebutuhannya sendiri. Bahkan, Catherine terpaksa harus merogoh kocek pribadi untuk pengeluarannya.

"Namanya kehidupan kan tiap hari pasti ada saja pengeluaran untuk ini, untuk itu. Jadi ya saya berjuang sendiri, terus otomatis pakai uang pribadi sendiri," pungkas Catherine.