Brilio.net - Saat membeli minuman kemasan, seringkali orang hanya memperhatikan tanggal kedaluwarsa yang tertera pada label. Padahal, selain tanggal kedaluwarsa, terdapat berbagai kode dan informasi lain yang tak kalah penting untuk dipahami. Kode-kode ini memberikan petunjuk mengenai kualitas, keamanan, dan cara terbaik untuk mengonsumsi produk tersebut. Memahami arti dari setiap kode dapat membantu konsumen membuat keputusan yang lebih bijak dan menghindari potensi risiko kesehatan.

Salah satu kode yang sering ditemui adalah "Best Before" atau "Baik Digunakan Sebelum". Kode ini menunjukkan tanggal di mana produk tersebut berada dalam kondisi terbaiknya dari segi rasa, aroma, dan tekstur. Namun, setelah melewati tanggal ini, meskipun kualitasnya mungkin menurun, produk masih aman untuk dikonsumsi selama tidak ada tanda-tanda kerusakan fisik atau mikrobiologis. Misalnya, biskuit yang sudah melewati tanggal "Best Before" mungkin menjadi kurang renyah, tetapi tetap aman dikonsumsi.

Selain itu, terdapat juga kode "Sell By" atau "Tanggal Masuk Toko". Kode ini ditujukan untuk penjual agar mengetahui batas waktu produk tersebut dapat dipajang di rak toko. Produk dengan kode ini biasanya masih aman dikonsumsi beberapa waktu setelah tanggal yang tertera. Misalnya, susu masih bisa dikonsumsi satu minggu setelah tanggal "Sell By", sedangkan telur aman dikonsumsi selama 3 hingga 5 minggu setelah tanggal tersebut.

Pemahaman yang tepat mengenai kode-kode ini sangat penting untuk memastikan keamanan dan kualitas produk yang kita konsumsi. Dengan mengetahui arti dari setiap kode, kamu dapat menghindari pemborosan makanan yang sebenarnya masih layak konsumsi dan menjaga kesehatan dengan tidak mengonsumsi produk yang sudah tidak aman. Oleh karena itu, selalu luangkan waktu untuk membaca dan memahami informasi yang tertera pada kemasan sebelum membeli atau mengonsumsi produk minuman kemasan.

Berikut adalah beberapa informasi tambahan yang penting untuk memahami kode pada kemasan minuman dan bagaimana cara menyikapinya dengan bijak:

1. Perbedaan expired date dan best before

arti kode di kemasan minuman © 2025 brilio.net

arti kode di kemasan minuman
© 2025 brilio.net/istimewa

Banyak orang seringkali salah mengartikan perbedaan antara Expired Date (Tanggal Kedaluwarsa) dan Best Before (Baik Digunakan Sebelum).

Expired Date (ED): Menunjukkan batas akhir keamanan konsumsi produk. Setelah melewati tanggal ini, minuman berisiko mengalami penurunan kualitas dan kemungkinan mengandung mikroorganisme berbahaya. Biasanya diterapkan pada produk susu, jus segar, atau minuman berbahan dasar probiotik.

Best Before (BB): Lebih menekankan pada kualitas produk, bukan keamanan. Setelah melewati tanggal ini, minuman masih bisa dikonsumsi selama tidak ada tanda-tanda kerusakan, seperti perubahan warna, bau, atau rasa. Biasanya berlaku untuk air kemasan, soda, atau teh kemasan.

2. Kode produksi dan batch number

Pada beberapa kemasan, kamu akan menemukan kombinasi angka dan huruf yang mungkin sulit dipahami. Ini adalah kode produksi atau batch number, yang digunakan oleh produsen untuk melacak asal usul produk dalam satu produksi tertentu.

Kode ini penting jika ada kasus penarikan produk (recall) karena kontaminasi atau cacat produksi.

Konsumen bisa melaporkan produk yang mencurigakan dengan mencantumkan kode ini agar pihak produsen dapat melacak dan mengevaluasi batch yang bermasalah.

3. Tanda kemasan yang menunjukkan keamanan dan kualitas

arti kode di kemasan minuman © 2025 brilio.net

arti kode di kemasan minuman
© 2025 brilio.net/freepik.com

Selain kode tanggal, ada beberapa simbol pada kemasan minuman yang memiliki arti penting:

- Simbol BPA free: Menandakan bahwa kemasan bebas dari Bisphenol A (BPA), zat kimia yang dapat mengganggu sistem hormon manusia jika terpapar dalam jumlah besar.

- Kode daur ulang (Segitiga dengan Angka di Dalamnya): Biasanya terdapat di bagian bawah botol plastik.

- Angka 1 (PETE): Umumnya digunakan untuk air mineral dan soda, hanya untuk sekali pakai.

- Angka 5 (PP): Lebih aman untuk digunakan kembali, biasanya pada botol susu atau wadah makanan.

- Segel Keamanan (Tamper-Proof Seal): Jika segel ini rusak sebelum dibuka, sebaiknya tidak dikonsumsi karena bisa saja produk telah terkontaminasi.

4. Faktor lingkungan yang memengaruhi kualitas minuman

arti kode di kemasan minuman © 2025 brilio.net

arti kode di kemasan minuman
© 2025 brilio.net/istimewa

Meskipun tanggal kedaluwarsa dan kode kualitas telah ditetapkan oleh produsen, ada beberapa faktor eksternal yang dapat mempercepat kerusakan minuman:

- Panas dan cahaya matahari
Minuman dalam botol plastik yang terkena suhu tinggi dalam waktu lama bisa mengalami perubahan kimia yang berbahaya, seperti pelepasan mikroplastik atau bahan kimia dari botol ke dalam minuman.

- Kelembapan
Dapat menyebabkan tumbuhnya jamur pada tutup botol atau karton kemasan.

- Suhu penyimpanan
Beberapa minuman seperti susu UHT dan jus memerlukan penyimpanan di kulkas setelah dibuka agar tetap segar lebih lama.