Sejarah munculnya gaya-gaya renang

induk organisasi renang Indonesia adalah PRSI © berbagai sumber

foto: Unsplash/dylan nolte

Terdapat sejarah di balik penemuan berbagai jenis gaya pada olahraga renang. Sejarah gaya renang tersebut adalah sebagai berikut:

1. Gaya bebas

Gaya renang yang paling awal muncul di dalam perkembangan renang dunia adalah gaya renang yang menyerupai seekor binatang atau yang disebut gaya crawl yang berarti merangkak. Gaya crawl dalam istilah olahraga disebut dengan gaya bebas. Renang gaya bebas telah berusia kurang lebih 1.000 tahun sebelum masehi.

2. Gaya dada

Setelah gaya bebas, muncul renang gaya dada yang dimulai ketika manusia berada di zaman batu. Gaya ini juga sering disebut sebagai gaya katak karena gerakan tangan dan kaki yang mirip dengan seekor katak. Pada awal abad ke-19, gaya renang ini diajarkan di setiap sekolah militer maupun di sekolah umum. Dalam perlombaan resmi, renang gaya katak disebut dengan gaya dada.

3. Gaya Punggung

Renang gaya punggung digambarkan dengan sikap terlentang dan pertama kali diperlombakan pada Olimpiade di Stockholm pada tahun 1912. Gaya punggung yang digunakan masih menggunakan gerak elementer atau gaya punggung dengan menggunakan kedua tangan yang memutar secara bersamaan dan menggunakan gerakan kaki katak.

4. Gaya Kupu-kupu

Gaya kupu-kupu adalah variasi dari gaya dada. Pada gaya ini, kedua tangan harus berada di atas permukaan air untuk diteruskan ke depan, sedangkan pada gaya dada kedua tangan diluncurkan ke depan di bawah permukaan air. Awalnya, gaya kupu-kupu hanya digunakan dalam perlombaan pada saat akan mendahului lawan dan masuk finish. Di Indonesia, gaya kupu-kupu baru secara resmi digunakan pada perlombaan renang di Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-4 di Makasar pada tahun 1957.

Sumber: Arhesa. 2020. Buku Jago Renang. Tangerang: Cemerlang Media Publishing.