Brilio.net - Ketika membeli makanan di supermarket atau warung, pembeli mengharapkan apa yang dia beli sesuai dengan ekspektasi. Sesuai ekspektasi artinya isi dari makanan tersebut sesuai dengan gambar yang ada di kemasan. Masalahnya, kemasan adalah cover atau bagian terluar dari produk tersebut. Fungsinya selain untuk membungkus juga menarik perhatian para konsumen. Jadi wajar kalau kemasan dibuat bagus dan disertai gambar yang bikin lapar.

Sementara itu pengalaman realita nggak seindah ekspektasi sering banget terjadi kepada orang banyak. Entah ukuran makanannya terlalu kecil, topingnya kurang banyak, atau rasa yang kurang lezat. Selama masih terasa enak dan bisa dimakan seharusnya nggak jadi masalah, ya. Cuma kalau realitanya sudah jauh dari kata 'mending', itu baru keterlaluan.

Nggak heran kalau banyak warganet yang cemberut dan membagikan pengalaman apesnya itu di media sosial. Beberapa diantaranya telah brilio.net lansir dari berbagai sumber berikut ini. 11 Ekspektasi versus realita makanan instan ini bikin yang beli auto menyesal, Kamis (9/3).

1. Bener, sih, ada toping sosisnya. Tapi nggak satu biji juga kali.

ekspektasi realita makanan instan © berbagai sumber

ekspektasi realita makanan instan
Instagram/@wkwkland_real