Brilio.net - Memiliki gigi berwarna putih bersinar adalah idaman bagi hampir setiap orang. Tak heran setiap orang berusaha untuk menjaga kesehatan gigi dengan sebaik-baiknya.

Terlebih lagi, banyak produk pasta gigi berlomba-lomba memamerkan hasil putih cemerlang. Seolah gigi putih mengkilap adalah standar kesehatan gigi yang ideal.

Ternyata standar kesehatan gigi kuat bukanlah berwarna putih seperti iklan yang beredar di masyarakat. Menurut penelitian dari Science Focus dilansir brilio.net dari Scoopwhoop, Rabu(1/3), disebutkan bahwa gigi terkuat adalah gigi yang berwarna sedikit kuning.

Seperti diketahui, banyak orang menilai gigi berwarna kuning adalah gigi yang tidak sehat. Namun secara ilmiah, anggapan tersebut adalah salah.

gigi kuning lebih kuat © 2017 brilio.net foto: Istimewa

Merujuk pada hasil laporan Science Focus menyebutkan bahwa gigi kuat alami adalah gigi yang sehat dan tidak putih. Warna putih di sini diibaratkan seperti warna putih kertas atau tuts piano.

Dalam gigi manusia terdapat bagian luar yang dapat dilihat bernama Enamel atau email. Secara alami, lapisan terluar dari gigi memiliki warna lebih gelap dari putih (putih kebiruan).

Warna tersebut sedikit transparan sehingga memunculkan warna dentin (zat antara email dan akar gigi). Dentin sendiri memiliki warna abu terang atau kuning. Sehingga gigi yang kuat adalah gigi yang berwarna kuning, bukan putih.

gigi kuning lebih kuat © 2017 brilio.net foto: Istimewa

Gigi berwarna putih memang terkesan lebih baik, namun demikian gigi putih kurang kuat dalam melawan pembusukan sisa makanan. Gigi berwarna kuning jauh lebih kuat dibanding dengan gigi berwarna putih.

Kendati demikian, jangan biarkan alasan gigi berwarna kuning membuat kamu tidak menjaga kesehatan gigimu.