Brilio.net - Siapa yang tak kenal Pulau Gili Trawangan? Pulau yang terletak di Lombok, Nusa Tenggara Barat ini memiliki lansekap pulau yang eksotis dan alami. Pulau sepanjang 3 km dan lebar 2 km ini juga dikenal dengan kebersihannya.

Banyak wisatawan yang ingin merasakan sensasi Gili Trawangan, pulau terbesar dari tiga pulau kecil (gili) di sebelah barat laut Lombok. Dua lainnya adalah Gili Meno dan Gili Air. Dari ketiga gili yang ada, Trawangan lebih bernuansa pesta. Maklum, hampir sepanjang malam selalu digelar pesta di berbagai tempat penginapan dan resto, khususnya di wilayah pantai timur dekat dermaga yang merupakan pintu masuk Trawangan.

Gili Trawangan © 2018 brilio.net

Bahkan menurut sebuah survei situs perjalanan dunia, dari sisi pengeluaran per hari (mulai penginapan hingga layanan wisata), Gili Trawangan merupakan pulau wisata terjangkau dibanding pulau wisata lain di kawasan Asia Tenggara termasuk Pulau Bali. Tak heran jika pulau yang satu ini kerap menjadi tujuan wisata, baik turis lokal maupun mancanegara.

Gili Trawangan © 2018 brilio.net

Lalu, apa daya tarik lain Gili Trawangan yang disebut-sebut terus menandingi Pulau Bali sehingga banyak wisatawan mulai beralih mengunjungi pulau ini? Berikut alasannya:

1. Panorama pantai yang eksotis

Gili Trawangan © 2018 brilio.net

Pulau yang sering disebut para turis sebagai “Gili T” ini dikenal dengan keindahan pantai yang membentang dari timur ke barat. Air laut yang masih bersih dengan bentangan pantai berpasir putih ini menjadi daya tarik tersendiri. Pantai di wilayah timur pulau ini lebih ramai dibanding pantai di sebelah barat. Maklum pantai timur berdekatan dengan dermaga yang menjadi pusat keramaian. Di sini banyak ditemui penginapan dan bar yang selalu menyajikan acara sepanjang malam. Meski Pantai barat lebih sepi bukan berarti nggak keren ya? Pantai di wilayah barat yang langsung menghadap Pulau Bali juga nggak kalah eksotis lho.   

2. Bisa menikmati matahari terbit dan terbenam sekaligus

Gili Trawangan © 2018 brilio.net

Di pulau ini, para turis bisa menikmati matahari terbit dan terbenam sekaligus dalam satu hari. Wajar jika di pagi hari pantai timur lebih ramai. Sementara sore hari para turis berbondong-bondong mengunjungi pantai sebelah barat dengan berjalan kaki atau bersepeda untuk menikmati matahari tenggelam bersama orang tercinta. Jarak dari pantai timur menuju pantai barat jika menggunakan sepeda atau cidomo (cikar, dokar, mobil) bisa ditempuh dalam waktu kurang dari setengah jam. Sementara jika berjalan kaki dibutuhkan waktu sekitar satu jam dengan menggunakan jalan kampung tanpa harus memutari pulau.

3. Pemandangan bawah laut yang memukau

Gili Trawangan © 2018 brilio.net

Satu lagi daya tarik Gili Trawangan yang tak kalah eksotis adalah pesona bawah laut. Air laut yang jernih membuat biota laut masih bisa dijumpai di pulau ini. Buat kamu yang tak ingin menyelam, bisa juga koq melakukan aktivitas snorkeling di sekitar pulau. Kamu dengan gampang bisa menyaksikan ikan badut (clownfish) alias ikan nemo berenang ke sana kemari. Asiknya lagi, arus laut di pulau ini cukup tenang. Jadi kamu bisa menikmati pesona bawah laut termasuk terumbu karang tanpa harus khawatir terseret arus laut.

4. Bebas macet dan polusi kendaraan

Gili Trawangan © 2018 brilio.net

Gili Trawangan juga dikenal dengan pulau yang bebas polusi dan kemacetan. Maklum di pulau ini kendaraan bermotor dilarang keras. Di pulau ini hanya ada satu kendaraan motor roda tiga yang digunakan untuk mengangkut sampah mulai pukul 06.00 hingga pukul 08.00 Wita.

Nah untuk transportasi, masyarakat sekitar dan para turis menggunakaan sepeda dan cidomo alias kereta kuda khas Lombok. Rental sepeda bisa ditemui di sepanjang pantai dengan tarif yang bervariasi mulai Rp50 ribu hingga Rp75 ribu. Malah tidak sedikit juga penginapan yang menyediakan sepeda secara gratis.

Gili Trawangan © 2018 brilio.net

Sementara untuk cidomo tarifnya mulai dari Rp100 ribu hingga Rp150 ribu sekali perjalanan tergantung jarak yang ingin ditempuh. Cidomo bisa dinaiki hingga enam penumpang. Ya tergantung postur tubuh penumpang tentunya.   

5. Penduduk yang ramah

Gili Trawangan © 2018 brilio.net

Gili Trawangan tak hanya dipenuhi wisatawan. Di pulau ini juga terdapat penduduk lokal yang ramah. Jika kamu tersesat menuju arah penginapan setelah berjalan-jalan mengelilingi pulau, jangan sungkan untuk bertanya pada warga setempat yang kamu temui. Mereka dengan senang hati bakal menunjukkan arah. Keramahan penduduk lokal ini juga yang menjadi salah satu daya tarik sehingga para wisatawan betah berlama-lama di sini.

6. Cari penginapan gampang koq

Gili Trawangan © 2018 brilio.net

Di pulau ini para wisatawan tak peru repot mencari penginapan. Berbagai jenis penginapan mulai dari hotel, resort, hingga hostel bisa ditemui. Kamu tinggal pilih sesuai budget yang ada. Jika ingin menikmati fasilitas memadai bisa memilih hotel bintang empat. Tapi jika hanya sekadar untuk bersitirahat, tentu saja hostel bisa jadi pilihan. Nah umumnya para wisatawan, khususnya para turis asing memilih penginapan di sini dengan memanfaatkan salah satu platform pemesanan hotel. Alasannya, selain memberikan varian hotel, platform ini juga kerap memuat ulasan para wisatawan yang dijadikan referensi untuk memesan penginapan.

Jadi jika kamu ingin menghabiskan waktu liburan bersama orang terdekat, nggak ada salahnya untuk memilih Gili Trawangan sebagai destinasi.