Brilio.net - Kelangkaan oksigen selama pandemi Covid-19 ini cukup memprihatinkan. Pasokan oksigen di beberapa rumah sakit pun tidak mencukupi untuk pasien yang dirawat karena terinfeksi virus Covid-19. Pada akhirnya orang berbondong-bondong mendatangi tempat pengisian oksigen.

Mereka bahkan rela mengantre berjam-jam untuk mendapatkan oksigen bagi keluarga yang membutuhkan. Di beberapa tempat pengisian, antrian sudah terlihat sejak pagi hari. Peristiwa itu bukan cuma terjadi di pulau Jawa saja, di luar Jawa seperti Pontianak pun mengalami hal serupa.

Sebuah kisah pilu dialami pria asal Pontianak ramai di media sosial. Pria itu diketahui sedang mengantre tabung oksigen untuk ibunya yang sedang sakit sesak napas. Namun belum sempat oksigen itu didapatkan, sang ibu telah meninggal dunia.

Dilansir brilio.net dari akun TikTok @wahyuatsaury, pria yang diketahui bernama Shiri itu harus menerima kenyataan pahit ibunya meninggalkannya untuk selamanya, sebelum ia membawakan oksigen untuknya.

Sambil menahan tangis, pria itu menceritakan kepada awak media yang ditemuinya. Dia bercerita bahwa dirinya sudah sejak pagi mengantre di tempat tersebut. Namun karena panjangnya antrean, ia tidak bisa segera mendapat oksigen, dan sang ibunda tidak bisa terselamatkan.

"berlinang air mata ,saat mndengar kabar ortu meninggal," tulis pemilik akun dilansir dari TikTok @wahyuatsaury.

Shiri yang sedang mengantre mendapat kabar bahwa ibunya telah meninggal, ia pun keluar dari barisan dan bergegas kembali pulang sambil membawa tabung oksigen yang kosong.

"Meninggal barusan ya, bang?" tanya seseorang.

"Barusan meninggal," jawabnya.

Saat ditanya sudah berapa lama dia mengantre oksigen di tempat itu, Shiri pun menjelaskan bahwa dirinya sudah mencari-cari oksigen dan mengantre sejak pagi. Sayangnya oksigen itu tak kunjung datang juga.

@wahyuatsaury

berlinang air mata ,saat mndengar kabar ortu meninggal

suara asli - user4604611982789

"ngantri... sudah cari-carikan.. dari tadi pagi. Oksigennya telat,"

Menurut penuturan Shiri, sang ibu sedang menderita sesak nafas dan dirawat di rumah. Rumah sakit yang ada pun tidak memiliki pasokan oksigen yang mencukupi.

"Ibu, sesak napas ini, sama kayak covid. (rawat) di rumah, di rumah sakit itu ndak ada oksigen," pungkasnya.

@wahyuatsaury

kena kelangkaan o2....nyawa melayang

suara asli - user4604611982789

Video yang diunggah oleh akun @wahyuatsaury itu telah disaksikan ratusan kali. Ungkapan belasungkawa dari warganet juga membanjiri postingan video tersebut.

"Innalillahiwainnailaihirajiun semoga amal ibadahnya ditrima disisinya, dan seoga kluarga yg di tinggalkn diberi ketabahan, amin ya rabb," ucap Yunda Fitri.

"Turu berdukacita... kejadiannya persis seperti anak tetanggaku hari Selasa kemarin sedang antri beli okisgen untuk bapaknya..bapaknya berpulang..," ungkap Hiday Nur.

"sabar bang...anda sudah berjuang untuk kesembuhan ibu anda. ALLAH akan membalas semua nya kelak," tulis Sari Endra.

"Iyaa sekarang di pontianak pada lagi rame antri oksigen Semoga ada lebih bantuan untuk warga pontianak," terang prescilla.l.