Brilio.net - Suka duka sekolah online tidak hanya dirasakan oleh murid dan para orang tua. Tetapi juga tutor atau guru les pun mengalami perasaan yang sama. Terutama mengenai tugas yang diberikan kepada murid tanpa menyertai tutor atau penjelasan materi maupun soal.

Keresahan ini dirasakan oleh seorang guru les berikut ini. Melalui unggahan video, sang guru mengeluhkan sikap pengajar saat memberikan tugas dan materi ke muridnya. Di mana para pengajar hanya memberikan tugas dan materi yang diambil dari YouTube.

"Terkhusus bapak ibu guru yang selalu memberikan soal kepada muridnya tanpa memberikan tutor. Atau memberikan tutor melalui video YouTube. Pak, Bu, enggak semua anak ngerti kalau dijelaskan melalui YouTube," ujarnya seperti dikutip brilio dari Instagram @manaberita, Rabu (4/8).

curhatan guru les © 2021 Instagram


foto: Instagram/@manaberita

Dia juga mengatakan bahwa tidak semua orang tua mampu menjelaskan materi di YouTube kepada anak. Dia menyarankan agar para guru bisa membuat video tutor sendiri agar anak lebih paham.

"Alangkah baiknya kalau memberikan soal pada anak, jangan lewat YouTube nggih. Jenengan bikin video sendiri nggih, dijelaskan Anda tutor. Kemudian video Anda di share ke grup," jelasnya.

Dengan anak mendapat penjelasan materi langsung dari guru, diharapkan mereka bisa mudah mengerti terkait materi yang diberikan.

"Nah memberikan soal tanpa memberikan tutor atau menjelaskan caranya. Terutama pelajaran matematika," katanya.

curhatan guru les © 2021 Instagram


foto: Instagram/@manaberita

Curhatan guru les ini pun menarik perhatian warganet. Bila dilihat kolom komentar, tak sedikit warganet mengalami hal serupa seperti yang dirasakan oleh guru les tersebut. Namun ada juga yang menilai tidak semua guru mahir menggunakan gadget.

"Pengalaman sendiri adek ku dikasih soal tapi gak ada materi, materinya dsurub klik link ke youtube dan dsruh nonton itu, hasilnya adek ku gak ngerti apa yang dimaksud," tulis @ayukfebryawandiraa.

"Bagusss protesnya mewakili kami para ortu ," kata @nunnafitriya.

"G smua guru bisa bkin video.... mesakke bocah karo guru saiki...," timpal @dedrawin.

"Komunikasi kan baik baik dengan gurunya Bu, biar sama-sama enak. Ada kok hak orang tua untuk menyampaikan hal-hal terkait pembelajaran di sekolah," tambah @wiwied_guspriantie.

Video curhatan guru les yang diunggah Rabu (4/8) itu pun telah disaksikan 24 ribu kali. Bagaimana pendapat kamu nih, sobat?