Brilio.net - Lini masa media sosial kembali diramaikan dengan hebohnya video penyiksaan kucing yang dilakukan oleh tiga orang pemuda. Video ini pertama kali diunggah oleh Doni Herdaru melalui akun Instagramnya.

Dalam video yang dibagi menjadi dua bagian tersebut ada tiga orang pemuda yang sedang menyiksa kucing kecil berbulu warna putih corak hitam. Dua orang pelaku menyiksa hewan tersebut dengan cara ditendang dan dilempar ke udara, sementara satu orang lagi merekam aksi tak terpuji tersebut.

 

A post shared by Doni Herdaru Tona (@doniherdaru) on

 

Setelah diunggah pada hari Selasa, (23/1), video ini kemudian menjadi perhatian warganet. Mereka mengecam aksi penganiyaan terhadap hewan yang diduga berlokasi di Medan tersebut.

"Emosi liatnya, BANCI!!" tulis akun @nurcahya925

"Emosi bikin pengen ngomong kasar.. orang gila pengen tenar . Dengan cara gak lajim !! Gak tegaaaaa liat kucing di gituin walau gw gak sjka kucing. Tapi kasin liat nya .. gak punya hati," kata akun @anggatmadja

"Moga cepet ktm orang ini. Pengen terkenal kok jahat sm binatang. Gantian aj bsok dia di lempar2 ky gtu. !!!" tulis akun @aliadamara berapi-api.

Mengetahui videonya tersebar luas di media sosial, salah satu pelaku yang menggunakan akun Instagram @rezapahlepi81 berniat untuk meminta maaf dengan cara mengirimkan pesan langsung kepada pengunggah video.

"Selamat malam mas doni, saya reza yang sekarang lagi viral video kucing. Saya yang sebagai perekam dan teman saya memohon maaf sebesar-besarnya untuk semua masyarakat indonesia khususnya para saudara-saudara pecinta kucing atau pelovers," tulis Reza yang merupakan salah satu pelaku kepada akun @doniherdaru.

Doni memaafkan pelaku tersebut namun dengan syarat. Ia meminta video langsung permintaan maaf dari mereka bertiga dan membuktikan kucing yang mereka aniaya dalam keadaan baik.

"Boleh minta video kucingnya tidak apa2 dan ungkapan anda memohon maaf dan berjanji tidak mengulangi lagi? Itu saja syarat kami, agar menjadi pelajaran bersama aja. Jadi kami tidak lanjutkan ini ke kepolisian. Bisa ya mas reza?" jawab Doni.

aniaya kucing © Instagram/@doniherdaru

foto: Instagram/@doniherdaru

Merasa benar-benar salah dan ingin memohon maaf dengan tulus, Reza dan kawan-kawan menyanggupi syarat tersebut dan video permintaan maaf itu diunggahnya ke masing-masing akun Instagram pelaku. Video permintaan maaf mereka juga diposting ulang oleh Doni.

 

Permohonan maaf dari Reza dkk atas kelakuannya. . Adik2 ini sudah berkomunikasi juga via telpon ke gue, dan sama sekali gak ngeyel, dan mau memperbaiki diri dan tidak mengulangi perbuatannya, serta akan lebih menghormati dan menyayangi mahluk hidup khususnya kucing. . Tugas mengedukasi buat gue selesai, berubah jadi tahapan mengawasi dan membimbing langkahnya. . Buat gue, ini jadi jalan silaturahim, bisa kenal dan mengajak orang lain ada di jalan kita. . Kalo yang gak ngeyel gini, jangan digas terus. Kecuali, macam mahasiswa hukum yang dikasih jalan dialog tapi malah ngeyel dan tidak proaktif, baru di lanjut ke tahapan berikut. . Kita penyayang binatang, punya empati lebih dibanding penganiaya hewan dong tentunya. Maka dari itu, kita harus bisa memaafkan. Kita didik. . Emosi boleh. Tapi tempatkan pada porsinya, dan kedepankan logika. Jangan semua harus selesai dgn tumpah darah. Malu, masa kita gak bs welas asih, pelaku dah minta maaf dan tidak ngeyel ketika diarahkan ke jalan yg benar. . Soal apakah dia akan mengulangi atau tidak, kita tidak bisa melangkahi hal tsb, yang tidak seorangpun tahu. Jika memang mengulangi dan mempunyai itikad tidak baik, kita bisa lanjutkan ke tahapan selanjutnya. . Pelajaran sudah diambil, saatnya kita kembali fokus sama tugas. . Yang masih marah2, alokasikan energi kalian ke kucing2 yg kurus dan sakit disekitar kita. Yg gak setuju memaafkan banyak banget, tapi pertolongan ke kucing2 lokal yg sakit dan butuh tindakan segera, minim. Pada buang muka apa gimana? . Yuk ah, jangan cuma amarah. Lebih adem kalo action nolongin yg lg sakit. Buanyak banget lho. . Salam!

A post shared by Doni Herdaru Tona (@doniherdaru) on

 

Jadi pelajaran berharga, nih. Jangan suka menyiksa hewan kecil sekalipun kalau tak mau dibuat malu seperti ini.