Brilio.net - Salah satu ajang fashion bergengsi, Indonesia Fashion Week 2018 akan segera digelar. Semua desainer bersiap menampilkan koleksi terbaikan. Seperti halnya dengan salah satu brand muslim lokal, Shafira yang juga turut meramaikan ajang Kndlnesia Fashion Week 2018 ini.

Ini adalah kali kelima Shafira ikut serta dalam ajang pekan mode, Indonesia Fashion Week. Tahun ini, brand asal Kota Kembang, Bandung memilih tema Ngabaraga. Tema ini diambil dari salah satu jalan yang sangat bersejarah di Kota Bandung yaitu Braga.

Shafira © 2018 brilio.net

"29 Tahun yang lalu Shafira pertama kali hadir di Bandung. Untuk berterima kasih pada Kota Bandung, kami mempersembahkan fesyen show tunggal dengan tema Ngabaraga di ajang Indonesia Fashion Week 2018. Untuk ajang ini, kami berkolaborasi dengan pemerintan Kota Bandung untuk menghebatkan Bandung di ajang Indonesia Fashion Week," ujar pemilik brand Shafira, Feny Mustafa dalam tayangan video di acara konferensi pers Shafira Goes to IFW 2018 di Bandung Creative Hub, Senin (19/3).

Shafira © 2018 brilio.net

Untuk koleksinya kali ini, Shafira menampilkan 60 look set warna yang dibagi dalam tiga babak. Tiga babak tersebut dibagi dengan tema berbeda yaitu Braga tahun 1920-1930an, menggambarkan mojang Bandung dan suasana Braga malam hari yang romantis.

Lantas, seperti apa ya koleksi terbaru Shafira ini?

1. Terinspirasi dari Braga tahun 1920-1930
Di koleksi ini, terinspirasi dari bangunan tua di Jalan Braga ada 15 koleksi yang terdiri dari 8 untuk perempuan dan 7 untuk laki-laki. Head of Designer Shafira, Shetiawan mengatakan kali ini koleksinya memang agak berbeda, kalau biasanya lebih pakaian muslim yang glamour kali ini lebih ambil untuk office wear.

"Kita selipkan dwtaol bordir dengan motif artdeco biar ada kesan kolonialnya. Siluetnya lebih androginy, jaketnya maskulin yang oversize yang buat ibu-ibu yang gemuk agak tertutup. Untuk bahannya sendiri kita pakai wool," jelas Shetiawan.

2. Terinapirasi dari mojang Bandung
Sebanyak 20 look baju ladies, yang menggambarkan mojang geulisnya Bandung. Pemilihan warnanya menggunakan warna pastel dengan aksen bunga.

"Ada aplikasi bunga karena Bandung terkenal dengan Kota Kembang, bunga yang bermekaran menggambarkan mojang Bandung. Kita tetap menambahkan kristal swarovski untuk menggambarkan mojang Bandung itu bening-bening," lanjutnya. Koleksi kedua berbahan sifon ini lebih feminin, menambah kesan jatuh pada dengan balutan dress.

3. Terinspirasi dari suasana Braga malam hari
Shetiawan mengatakan, koleksi ketiganya ini menggambarkan suasana Braga di malam hari yang romantis. Di koleksinya ini dibuat model berpasangan, suami yang ceritanya akan mengajak istrinya makan malam di Jalan Braga. "Siluetnya lebih formal, menampilkan kain lilit dari Garut. Perpaduan tradisonal tapi tetap keren," tutupnya. Brand Shafira akan tampil di ajang Indonesia Fashion Week 2018 pada Jumat (30/3).