Brilio.net - Wali Kota Padang, Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah mengatakan akan memberi penghargaan 'Pejuang Subuh' kepada anak sekolah. Penghargaan Pejuang Subuh diberikan kepada anak yang bisa shalat Subuh berjamaah selama 40 hari tidak putus akan memotivasi anak untuk shalat terus-menerus.

"Dengan memulai dari usia dini membiasakan shalat selanjutnya akan berimplikasi kebutuhan ibadah masyarakat," kata wali kota, di Padang, Senin (23/1).

"Seiring waktu bertambahnya usia kebutuhan shalat semakin besar, sehingga shalat lima waktu menjadi biasa," tambahnya.

Dia menyebutkan setelah dua tahun sudah ratusan anak mendapat penghargaan tersebut di sebelas kecamatan. Terakhir dia mengapresiasi adanya anak sekolah tingkat pendidikan anak usia dini mendapat penghargaan tersebut, di Kecamatan Koto Tangah bersama 53 orang lainnya.

"Dengan mulai dari anak diharapkan menular pada yang dewasa untuk shalat," terangnya dikutip Antara.

Dia menjelaskan program Shalat Subuh Berjamaah dengan Pejuang Subuh ini bagian dari salah satu upaya pemerintah meningkatkan keimanan dan ketakwaan warganya khususnya yang muslim.

Selain Pejuang Subuh, masih ada pesantren di Bulan Ramadhan, wiris remaja mingguan, dan didikan subuh sebagai langkah menyiapkan pimpinan di masa depan.

"Kami ingin anak-anak Padang menjadi bagian sukses dari bonus demografi pada 2040 mendatang," ujarnya.

Sementara itu salah satu ustaz di Masjid Di Banda Buek Zainal merasakan adanya program Pejuang Subuh memotivasi anak untuk shalat. Dia mengatakan saat ini masjid dipenuhi jamaah pada saat Subuh berbeda dengan beberapa tahun lalu.

Meskipun demikian dia berharap ada program lain untuk menyemarakkan masjid pada waktu siang, sebab pagi dan malam dinilainya telah cukup baik.