Brilio.net - Memanfaatkan kecanggihan teknologi tidak hanya dirasakan bagi kalangan anak muda saja. Tidak mau ketinggalan zaman, para lansia pun diketahui mahir dalam menggunakan gadget, loh.

Salah satunya yakni Ajie Gunadi atau yang biasa disapa Bang Ajie. Pria paruh baya tersebut berusaha memaksimalkan manfaat teknologi dalam kehidupannya dengan menggeluti profesi sebagai driver ojol.

Pria kelahiran Jakarta 59 tahun silam ini bertekad untuk dapat memberikan kehidupan yang lebih baik bagi keluarga tercintanya. Sebagai tulang punggung keluarga, semangat Bang Ajie masih membara seolah tak habis dimakan usia.

Semangat Kerja di Usia Senja Driver Ojol © Istimewa

foto: Istimewa

Sejak tahun 1988, Bang Ajie sudah mencicipi asam garam dunia kerja dengan menjajal berbagai jenis pekerjaan. Mulai bekerja di bidang industri kontraktor, teknik sipil, hingga akhirnya memantapkan hati untuk menjadi driver ojol.

Keputusan Bang Ajie untuk terjun menjadi driver ojol bukanlah tanpa sebab. Bang Ajie merupakan salah satu pekerja yang terkena dampak pandemi Covid-19. Hal tersebut mendorong Bang Ajie berusaha memutar otak agar dapur keluarganya tetap mengepul, dengan cara membantu istrinya berjualan makanan hingga menjual batu akik.

Memasuki tahun 2021, Bang Ajie menerima informasi dari grup alumni sekolahnya tentang pendaftaran driver ShopeeFood. Tanpa ragu-ragu, ia mencoba memberanikan diri untuk segera mendaftar. Bak gayung bersambut, ia resmi diterima menjadi driver ShopeeFood pada bulan Maret 2021 lalu.

Bang Ajie mengatakan jika aplikasi Shopee cukup mudah dipahami bagi dirinya yang kurang melek teknologi. Sehingga ia bisa menjalani pekerjaannya dengan baik di usia senja.

“Ini pertama kali saya gabung jadi ojol tapi aplikasinya mudah dipahami. Layanannya membantu kami para driver,” ujar Bang Aji.

Bang Ajie selalu percaya bahwa pekerjaan adalah sebuah amanah yang harus ia laksanakan dengan baik. Maka dari itu, ia selalu berusaha memulai hari dengan semangat positif.

Semangat Kerja di Usia Senja Driver Ojol © Istimewa

foto: Istimewa

“Pekerjaan sebagai driver ShopeeFood ini adalah suatu amanah yang harus saya pegang teguh dan jalankan sebaik mungkin. Apalagi, ini suatu ladang untuk mencari nafkah bagi keluarga,” tambah Ajie.

Sifat pekerjaannya yang dinamis ini juga mengharuskan Bang Ajie untuk sigap berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya. Namun, Bang Ajie tak pernah menganggap hal tersebut sebagai beban.

“Meskipun saya driver Jakarta, saya nggak cuma ambil orderan di area Jakarta aja. Saya sering ambil orderan di luar wilayah (Jakarta), muter-muter Jabodetabek, saya anggap aja jalan-jalan. Saya selalu ambil orderan di mana aja, nggak pernah mikirin lokasinya karena yang namanya rezeki, ngapain ditolak?” jabarnya.

Bang Aji mengaku senang dan nyaman bekerja sebagai driver ShopeeFood. Hal ini lantaran ia bisa lebih leluasa mengatur waktu jam kerjanya sesuai dengan kemampuannya. Setiap harinya, Bang Ajie mulai on bid pada pukul enam pagi dan selesai jam lima sore agar ia bisa menjalankan ibadah salat magrib di sekitar tempat tinggalnya.

“Saya selalu usahain kelar sore sebelum magrib, jadi nggak terlalu kecapean. Kalau pulang terlalu malam, besoknya bisa jadi kurang konsentrasi,” jelasnya.

Tanpa terasa, Bang Ajie sudah mengaspal bersama ShopeeFood lebih dari satu tahun. Bang Ajie mengaku penghasilannya selama ini cukup membantunya untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Meskipun jalan yang ia lalui tak selalu mulus, namun Bang Ajie percaya semua tantangan dapat dilalui dengan pikiran yang positif dan hati yang ikhlas.

“Suka dukanya di jalan saya nikmati aja sih, karena pada dasarnya saya mencari nafkah. Dari rumah saya sudah niat, sudah berdoa, ya sudah bismillah. Rezeki itu sudah ada yang ngatur, jadi semuanya saya serahkan aja sama Allah, apapun yang terjadi, saya jalani semuanya," terangnya.

Semangat Kerja di Usia Senja Driver Ojol © Istimewa

foto: Istimewa

Melalui penghasilannya sebagai driver ojol, Bang Ajie juga memiliki cita-cita yang amat mulia. Sebagai seorang Muslim, Bang Ajie berkeinginan untuk bisa menjalankan ibadah haji.

“Sebagai seorang Muslim, saya juga mau berangkat haji. Ngumpulin uangnya pelan-pelan. Insya Allah, mudah-mudahan nanti niatnya dikabulin sama Allah,” ucap Bang Ajie sambil tersenyum.

Cerita Bang Ajie ini menunjukkan bahwa usia bukanlah sebuah penghalang untuk merasakan manfaat positif dari kemajuan teknologi. Berkat perkembangan teknologi, setiap orang memiliki kesempatan yang sama untuk memaksimalkan peluang yang ada untuk menciptakan kehidupan yang lebih baik lagi.