Sejarah permainan bulu tangkis

tujuan dan teknik dasar bulu tangkis © berbagai sumber

foto: Unsplash/Mahmur Marganti

1. Sejarah olahraga bulu tangkis di dunia
Olahraga bulu tangkis awal mula dimainkan dalam upacara adat atau sebagai hiburan. Berawal dari permainan tersebut maka dikembangkan menjadi olahraga yang lebih kompetitif.

Olahraga bulu tangkis dimainkan di Inggris pada abad ke-12. Permainan ini dimainkan di Polandia pada abad ke-18. Selanjutnya, pada abad ke-19 permainan ini dimainkan di India. Nama badminton berasal dari nama sebuah kota di wilayah Bristol, Inggris. Tahun 1893 dibentuk asosiasi badminton di Inggris.

Kemudian pada tahun 1899 mulai diadakan pertandingan internasional yang dinamakan All England dan dikenalkan ke negara Asia Timur, Asia Tenggara, dan Skandinavia. Olahraga ini mulai berkembang pesat sehingga mulai dibentuk organisasi tingkat dunia bernama International Badminton Federation (IBF) yang didirikan pada tahun 1934.

Negara yang menjadi pelopor adalah Inggris, Irlandia, Skotlandia, Wales, Denmark, Belanda, Kanada, Selandia Baru, dan Prancis. Tahun 1948-1949 diadakan kejuaraan Piala Thomas dan kejuaraan ini menjadi kejuaraan tertua yang diadakan oleh IBF.

2. Sejarah olahraga bulu tangkis di Indonesia

Di Indonesia, olahraga badminton mulai sejak tahun 1930 an. Olahraga bulu tangkis dimulai dari wilayah Sumatera dan Jawa dan akhirnya dibentuk Ikatan Sport Indonesia (ISI) yang diketuai oleh Tri Tjondrokusumo.

Pada tanggal 18-19 Januari 1947 diselenggarakan kongres di Solo yang menghasilkan satu badan olahraga bernama Persatuan Olahraga Republik Indonesia (PORI) yang diketuai oleh Mr. Widodo Sastrodiningrat. Setelah memiliki badan induk olahraga bulu tangkis, Indonesia mendaftar menjadi anggota resmi IBF pada tahun 1953.

Lalu pada tahun 1958, Indonesia mengikuti kejuaraan piala Thomas yang diselenggarakan di Singapura. Indonesia juga berhasil menjuarai Piala Thomas secara berturut-turut pada tahun 1994 hingga tahun 2002.