Intrik cinta sampai
kutukan,
ini 5 misteri di balik
candi terkenal

Candi Ijo

Nama Candi Ijo pasti sudah tidak asing untuk para penjelajah, terutama yang gemar berpetualang sambil mengunjungi tempat-tempat bersejarah. Nama Candi ini diambil dari lokasinya yang berada di sebuah bukit hijau atau Gumuk Ijo. Kompleks candi berundak ini sering jadi jujukan anak muda yang ingin mencari spot sunset di Yogyakarta.

Candi berlatar belakang agama Hindu ini merupakan bangunan pemujaan peninggalan masa klasik Jawa Tengah atau zaman Hindu-Buddha. Candi ini terdiri dari 11 teras, di beberapa teras terdapat bangunan dan prasasti.

Salah satu teras yang mengusik rasa penasaran pengunjung adalah teras ke-8 (sumber lain menyebutkan teras ke-9). Pasalnya, di sini terdapat prasasti berisi 16 buah kalimat yang diduga mantra kutukan yang diulang-ulang berbunyi ‘Om sarwwawinasa, sarwwawinasa’. Sayangnya, makna sebenarnya kalimat tersebut masih belum ada yang bisa memecahkan.

Mencintai peninggalan sejarah bisa diwujudkan dengan menjaga kelestariannya. Mempercantiknya dengan pepohonan dan bunga-bunga bisa jadi salah satu aksi nyata. Itulah yang dilakukan anak muda Indonesia dari Bakti Lingkungan Djarum Foundation. Mereka menyelenggarakan kegiatan Candi Sadar Lingkungan (Candi Darling), bagian dari kampanye Siap Sadar Lingkungan (Siap Darling).

Para Darling Squad yang terdiri dari mahasiswa-mahasiswi menunjukkan kepeduliannya terhadap lingkungan dengan ikut serta dalam penanaman pohon di kawasan candi.

Peserta terlihat memilah tanaman yang akan digunakan untuk penghijauan candi.

Para Darling Squad berfoto bersama setelah melakukan penghijauan di kawasan candi.

Share this article