Brilio.net - Bisa melajutkan studi di universitas kelas dunia menjadi suatu kebanggaan dan kesempatan emas. Apalagi jika bisa terlibat dalam proyek besar yang diikuti oleh orang-orang hebat di Eropa. Hal itulah yang dirasakan Ahmad Ataka Awwalur Rizqi.

Pemuda 23 tahun asal Yogyakarta ini menempuh program doktoral di King's College London, Inggris. Tak hanya itu, ia juga terlibat dalam dua proyek besar di bidang robotika, yaitu STIFF-FLOP dan Four by Three. Ia menjadi satu-satunya mahasiswa asal Indonesia yang terlibat dalam proyek tersebut.

Di London, ia diberi kesempatan memilih topik penelitian, dan Ataka akhirnya memilih untuk ikut mengembangkan lebih jauh sistem robot bedah yang ada di laboratorium. Hal itu akhirnya membuat Ataka ikut bergabung pada proyek tersebut.

Ataka menjelaskan, STIFF-FLOP adalah proyek yang terinspirasi dari lengan gurita yang fleksibel dan lembut sehingga lebih aman untuk digunakan di dalam rongga tubuh yang sempit dan sensitif. Proyek ini sudah berjalan sejak 2012 dan bertujuan untuk mendesain sistem robotika baru untuk keperluan bedah di bidang medis.  Wah, nggak cuman orangtua yang bangga, tapi Indonesia tentu juga bangga kan, punya anak muda seperti Ataka.

Perjuangan Ataka ini menunjukkan sebuah semangat tanpa batas yang tentunya bisa menginspirasi kita semua. Kamu pun bisa kok untuk #BikinKerenIndonesia sesuai dengan passion yang kamu miliki. Bahkan kamu juga berkesempatan bisa dapetin hadiah menarik. Mau tahu gimana caranya? Yuk cek di telkomsel.com/bikinkerenindonesia.