Brilio.net - Drama Korea mulai menjangkiti masyarakat Indonesia sejak serial drama Endless Love ditayangkan di Indosiar pada tahun 2002. Meski sebelumnya Trans TV pernah menayangkan serial Mother Sea, namun Endless Love yang dibintangi Lee Young Ae dan Ha In Pyo mampu membuat penontonnya ikut menangis terharu.

Kalau kamu penggila drama Korea kamu pasti tahu rasanya penasaran menunggu episode berikutnya yang belum tayang di televisi. Mungkin bagi penggila drama Korea di era belum lahirnya Youtube, Youtube baru lahir tahun 2005, paham betul rasa penasaran ini.

Tapi kini penggila drama Korea bisa dengan mudah mengakses drama Korea di internet. Mudahnya akses ini membuat banyak penggilanya bisa nonton drama Korea sampai lupa waktu.

Hal inilah yang diakui Tikah Kumala (27), penulis freelance dan ibu rumah tangga  ini mengaku suka drama Korea sejak masih duduk di bangku SMA. Dulu dia lebih sering mengikuti drama Korea di televisi.

"Saya suka drama Korea sejak SMA, dulu banyakan nonton di TV sih," cerita Tikah kepada brilio.net melalui layanan story telling bebas pulsa ke 0-800-1-555-999, Senin (1/2).

Kesukaan Tikah pada drama Korea berlanjut hingga dia memasuki bangku kuliah. Tapi, kesukaan Tikah pada drama Korea tak disukai kekasihnya yang kemudian menjadi suaminya tersebut. Karena hal tersebut, dia mengurangi intensitas menonton drama Korea.

"Sebenarnya sejak kami masih pacaran pun dia nggak suka kalau saya nonton drama Korea, terlalu melankolis dan menye-menye menurut dia. Pas kita nikah, saya sih emang ngurangi soalnya nggak mau ribut," ungkap dia.

Menurut Tikah, suaminya adalah tipe smartphone addict. Dia bisa menghabiskan banyak waktu untuk menatap layar HP tersebut. Kebiasaan suaminya ini membuatnya geram dan berniat balas dendam. Tikah kemudian sengaja menonton drama Korea via Youtube di rumah mereka. Kebetulan rumah mereka dilengkapi dengan wifi yang memudahkannya mengakses internet kapan saja.

"Awalnya saya mau balas dendam sama suami saya. Saya mau dia tahu rasanya ngadepin orang yang addict itu gimana. Ya sudah saya mulai nonton drama Korea waktu itu di Youtube. Eh, malah kebablasan. Saya penasaran sama kelanjutannya terus dan nggak bisa berhenti," kenang dia.

Baru beberapa episode ditonton, ternyata suaminya sudah marah-marah lantaran tak suka melihatnya menonton drama Korea. Suaminya kemudian mengurangi pula addict-nya terhadap HP. Sayangnya, Tikah justru kecanduan dan penasaran pada drama Korea yang ditontonnya.

"Saya terlanjur penasaran, saya sampai ngumpet-ngumpet waktu itu. Sayangnya saya lupa judulnya apa pokoknya tentang wartawan-wartawan gitu. Tiga hari saya kucing-kucingan sama suami saya, kalau dia lagi pergi saya senang banget soalnya bisa leluasa nonton. Nanti kalau dia pulang saya ke kamar, nontonnya di HP haha," kenang Tikah sambil tertawa mengenang kisahnya yang lucu.

Sadar bahwa apa yang dilakukannya mengganggu aktivitasnya sendiri. Tikah merasa harus mengubah hal tersebut tanpa meninggalkan kesukaannya pada drama Korea, karena baginya drama Korea hanya sebatas hiburan untuk mengurangi stres.

"Sekarang saya punya cara, dikasih tahu teman saya sih. Pokoknya kalau nonton drama Korea dipause aja pas bagian nggak seru yang kamu nggak bikin penasaran terus ditinggal aktivitas. Nanti nonton lagi kalau benar-benar waktu senggang. kalau dipause pas bagian seru dijamin nggak bisa fokus kerjain yang lain," pungkas dia.

Kamu Korea mania? Ayo bagikan cerita serumu pada kami seperti Tikah Kumala.

Cerita ini disampaikan oleh Tikah Kumala melalui telepon bebas pulsa Brilio.net di nomor 0-800-1-555-999. Semua orang punya cerita. Ya, siapapun termasuk kamu punya kisah tersembunyi baik cerita sukses, lucu, sedih, inspiratif, misteri, petualangan menyaksikan keindahan alam, ketidakberuntungan, atau perjuangan hidup yang selama ini hanya kamu simpan sendiri. Kamu tentu juga punya cerita menarik untuk dibagikan kepada kami. Telepon kami, bagikan ceritamu!