Brilio.net - Wakil Gubernur Sumatera Utara, Musa Rajekshah mengajak tiga kepala daerah di wilayahnya bertolak ke Banyuwangi. Salah satu agenda yang dilakukan rombongan ini adalah melihat praktik pengelolaan pariwisata daerah di Banyuwangi.

Termasuk Wagub Musa, rombongan ini terdiri dari Bupati Serdang Bedagai - Soekirman, Bupati Labuhan Batu Utara – Kharuddin Syah Sitorus, Wakil Bupati Karo – Cory Sriwati Sebayang, juga Sekretaris Daerah Langkat, Indra Salahuddin. Selain itu, 30 kepala SKPD juga jadi bagian dalam rombongan tersebut.

Wagub Sumut pengelolaan pariwisata Banyuwangi © 2019 Istimewa

foto: liputan6.com

Wagub Musa mengatakan kedatangannya ke Banyuwangi untuk melihat bagaimana daerah di ujung timur Pulau Jawa ini membangun sektor pariwisatanya. Musa mengaku ingin mengembangkan lebih jauh Danau Toba menjadi destinasi yang lebih menarik.

"Kami punya Danau Toba yang telah jadi destinasi prioritas nasional. Kami ingin Danau Toba lebih banyak dikunjungi wisatawan, untuk itu kami datang ke Banyuwangi untuk tahu bagaimana kiat Banyuwangi mendulang wisatawan" ujar Wagub Musa, Selasa (22/10).

Wagub Sumut pengelolaan pariwisata Banyuwangi © 2019 Istimewa

foto: liputan6.com

Sekadar diketahui, kunjungan wisatawan nusantara ke Banyuwangi pada 2018 mencapai angka 5,2 juta orang. Sedangkang wisatawan asing meningkat dari 16,9 ribu pada 2010 menjadi 127,4 ribu pada 2018.

Wagub Musa juga menambahkan, Sumut memiliki banyak potensi pariwisata namun belum dikelola optimal. Ia ingin potensi obyek wisata di Sumatera Uatara dapat dikembangkan layaknya Banyuwangi mengembangkan destinasi wisatanya.

"Kami lihat di Banyuwangi banyak tumbuh destinasi wisata baru sepanjang tahun, namun destinasi utama tetap terjaga. Dari sisi atraksinya juga berkembang lewat agenda wisata Banyuwangi Festival. Di sini pun Aparatur Sipil Negara (ASN) juga diajak untuk mengelola event. Kami ingin belajar soal itu," imbuh Wagub Musa.

Berada di Banyuwangi selama dua hari, Senin – Selasa (21 – 22 Oktober), rombongan ini mengunjungi sejumlah obyek wisata Banyuwangi, seperti Pantai Pulau Merah. Tak ketinggalan, mereka juga mengunjungi Lounge Pelayanan Publik dan Mal Pelayanan Publik.

Wagub Sumut pengelolaan pariwisata Banyuwangi © 2019 Istimewa

foto: liputan6.com

Pada Senin malam (21/10), Wagub Musa bertemu dengan Bupati Azwar Anas di Pendopo. Dalam kesempatan itu, Musa juga belajar bagaimana sebuah daerah bisa mendapatkan manfaat dari pengelolaan tambang swasta.

“Di tempat kami juga ada dua tambang emas. Kami ingin tahu lebih jauh bagaimana Banyuwangi bisa mendapatkan golden share dari adanya tambang tersebut,” ungkap Musa.

Menjawab hal tersebut, Bupati Anas menjelaskan bahwa golden share yang didapatkan Banyuwangi dimasukkan dalam APBD.

“Kami memilih untuk memasukkannya ke APBD. Supaya terpantau semua oleh rakyat. Nantinya kalau mau mencairkan, rakyat lewat DPRD bisa ikut mengkontrol," jelas Anas.