Brilio.net - Ratna Sarumpaet kembali menghadiri persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (25/4). Ahli digital forensik Saji Purwanto dihadirkan sebagai saksi atas perkara penyebaran berita bohong atau hoaks itu.

Saji Purwanto ialah orang yang ditugaskan oleh kepolisian untuk memeriksa telepon genggam milik Ratna Sarumpaet dan Nanik S Deyang yang disita oleh penyidik. Saat telepon diperiksa, Saji membeberkan kepada hakim nama orang yang melakukan komunikasi dengan Ratna.

Ada Fadli Zon, Rocky Gerung, Ahmad Rubangi, Said Iqbal, dan Nanik S Deyang. Saji lalu menunjukkan beberapa isi percakapan tersebut.

isi hape ratna © 2019 brilio.net berbagai sumber

foto:Liputan6

 

Dalam persidangan itu, Saji membawa bukti percakapan antara Ratna Sarumpaet dengan Wakil Ketua DPR Fadli Zon dan Presiden KSPI Said Iqbal serta Waketum BPN Prabowo-Sandi, Nanik Sudaryati. Demikian seperti dikutip dari Liputan6, Kamis (25/4).

Percakapan yang terjadi di WhatsApp ditampilkan di layar proyektor. Saji membeberkan satu persatu isi percakapan itu.

Pertama, Saji membeberkan percakapan ratna Sarumpaet dengan Fadli Zon.

"Ada kirim gambar. Dikasih keterangan off the record 21 September malam Bandara Bandung. 08 harus tahu siapa yang mengancam saya itu," ujar Saji membacakan pesan dari Ratna Sarumpaet ke Fadli Zon.

Dijelaskan Saji percakapan lainnya, membahas mengenai foto yang dikirimkan oleh Ratna Sarumpaet.

"Mbak foto siapa?" tanya Fadli di pesan tersebut.

"Aku," jawab Ratna Sarumpaet

Kemudian, masih kata Sanji, Ratna juga mengirim pesan lagi.

"Jam berapa kerumahku bos," tulis Ratna

"Saya otw dari DPR," jawab Fadli.

Setelah itu, Saji membeberkan percakapan antara Ratna Sarumpaet dengan Said Iqbal.

"Segera ya, Iqbal paling lambat tanggal 4 Oktober. Sebelum kk berangkat ke Chile," tulis Ratna Sarumpaet.

"Oke Kak... Pak Prabowo masih keliling Jawa Tengah," jawab Said Iqbal.

Ada juga percakapan antara Ratna Sarumpaet dan Nanik Sudaryati.

Di antara percakapan tersebut Nanik kirim pesan "Mba sebaiknya bertemu di luar saja," lalu Ratna menshare lokasi.

"Setelah lokasi itu dilakukan penelusuran ada di di Kampung Melayu Kecil V Nomor 24 Rt 04 RW 09, Kelurahan Bukit Duri, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan," ujar Saji.

Nanik lalu membalas, "Mba saya cari teman dulu ni takut juga saya.

Ratna menjawab, "Saya tunggu,"

Selain itu, Ratna juga mengirimkan undangan konferensi pers ke Nanik.

Sebelumnya Ratna Sarumpaet ditangkap di di Bandara Internasional Soekarno Hatta saat akan pergi ke luar negeri pada Kamis malam, 4 Oktober 2018. Ia mengaku telah menciptakan berita bohong atas penganiayaan yang menimpa dirinya di Bandung, Jawa Barat pada 21 September 2018.