Brilio.net - Jelang debat Pilkada Kabupaten Sleman, yang akan diselenggarakan pada 12 November 2020, Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Wilayah DIY menggelar Pelatihan Cek Fakta pada Senin (9/11) sampai Rabu (11/11).

Pelatihan Cek Fakta ini merupakan program lanjutan kegiatan yang telah dilaksanakan pada Pemilihan Presiden 2019 lalu. Program Cek Fakta 2020 dilakukan oleh 16 AMSI wilayah di berbagai daerah di Indonesia.

Melihat saat ini banyak sekali berita bertebaran yang tidak dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya, alias 'hoaks', pelatihan yang didukung oleh Asosiasi Media Siber Indonesia pusat dan Google News Initiative (GNI) ini, diadakan sebagai bekal para pekerja media, khususnya jurnalis dalam menyajikan berita atau informasi secara akurat dan terpercaya kepada publik.

Pelatihan ini diikuti oleh perwakilan editor, wartawan dan pers kampus se-Yogyakarta secara virtual. AMSI menunjuk Afwan Purwanto dan Arsito sebagai pemateri dalam pelatihan ini. Dalam pelatihan ini, para peserta diajarkan untuk menganalisis sumber, konten, dan akun media sosial kemudian melakukan verifikasi gambar/foto/video serta menggunakan berbagai alat penunjang untuk pencarian fakta suatu informasi.

Ketua AMSI Wilayah DIY Anton Wahyu Prihartono mengatakan, pelatihan Cek Fakta di DIY selain untuk membekali kemampuan jurnalis maupun editor dalam melakukan verifikasi informasi, juga ikuti oleh mahasiswa khususnya yang aktif di pers kampus. Dengan demikian, aktivis pers kampus bisa memahami cara kerja penyajian berita yang benar.

Setelah pelatihan selesai, para peserta dipersilahkan untuk mempraktikkan hasil pelatihan Cek Fakta ini dalam debat calon bupati dan calon wakil bupati di Pilkada Sleman, yang diikuti oleh tiga pasangan calon bupati dan calon wakil bupati, dengan menyimak acara debat pada Kamis (12/11) malam hari.