Brilio.net - Sebelum pandemi virus corona menyebar, hampir seluruh perusahaan mencari cara terbaik untuk beradaptasi di masa digital. Maklum, industri yang mengandalkan kecanggihan teknologi dan perangkat lunak diprediksi bakal berkembang dan mengalami pertumbuhan. Karena itu nggak heran jika banyak perusahaan rintisan (startup) yang berbasis teknologi.

Nah saat awal mendirikan startup, tak jarang para founders menjalankan bisnis berbasis hobi. Boleh jadi itu awal yang baik. Namun bisnis tak bisa berkembang hanya berbasis hobi. Perlu didukung proses bisnis dan analisa yang jelas.  

Selain itu pengambilan keputusan berdasarkan naluri dan intuisi saja tidak cukup. Kini literasi dan analisa data berperan besar. Skalabilitas tinggi, target pasar yang luas, serta mampu beradaptasi dengan cepat di segala situasi adalah model bisnis yang dicari para investor dari perusahaan startup. Namun, tingginya ketidakpastian dalam dunia startup acapkali menyebabkan pemodal ragu untuk berinvestasi.

Hal ini yang membuat Magister Manajemen New Ventures Innovation Prasetiya Mulya menjabarkan beberapa aspek yang dapat meyakinkan para pemodal agar mau menanam modalnya. Bagaimana mempersiapkan ide bisnis, membangun visi perusahaan, menentukan target pasar, product development, membuat revenue model, branding, menyusun strategi pemasaran, aspek legal, scaling up, dan perekrutan tim.

Prasmul © 2020 brilio.net

Selain itu ada juga Innovation Hub, sebuah ekosistem entrepreneurial yang akan mempertemukan para pelaku bisnis startup dengan orang yang tepat untuk tahapan pembangunan bisnis yang tepat. Dalam program ini, kamu tidak hanya diarahkan mencapai bisnis high-growth, tapi juga dibentuk menjadi wirausahawan yang dapat memecahkan masalah serta memberikan dampak pada masyarakat.

Sebagai kampus kontemporer, Prasetiya Mulya menawarkan Program Magister Manajemen in Applied Business Analytics. Sebuah program MM dengan pendekatan khusus yang didedikasikan untuk pemimpin atau profesional dalam bidang analisis bisnis.

Program ini, memadukan materi business analytics, business management, dan pengalaman praktis. Kurikulum tersebut akan membekali para analis bisnis dengan analytical skills yang tajam serta pengetahuan manajemen bisnis yang komprehensif, sehingga menjadi sosok yang memiliki kemampuan dalam menerjemahkan berbagai data bisnis kompleks menjadi sebuah keputusan strategis bagi perusahaan.

Dengan memiliki pengetahuan manajemen bisnis yang utuh, akselerasi karier bagi profesional maupun entrepreneur pasti dalam genggaman. Melalui program MM Regular, Prasetiya Mulya akan membantu peningkatan kemampuan kamu dalam memperoleh pengetahuan manajemen bisnis dan keterampilan kepemimpinan.

MM Regular memiliki Personal Leadership Development (PLD) yang terdiri dari sesi di kelas (lokakarya), pembinaan, dan konseling. Selain itu, kamu juga dipersiapkan untuk terjun ke dunia kerja melalui bimbingan Career Development Centre (CDC) yang aktif membangun jejaring dengan perusahaan ternama di Indonesia.

MM Regular merupakan program penuh waktu intensif selama 18 bulan bagi mereka yang telah menyelesaikan gelar sarjana dan tidak diharuskan memiliki pengalaman kerja di perusahaan. Dengan latar belakang mahasiswa yang beragam, harapannya MMR Prasetiya Mulya akan mencetak lulusan dengan jiwa entrepreneurship yang kuat dan profesional.