Brilio.net - Kecelakaan maut terjadi di Tol Cipali km 184 pada Senin (11/8) kemarin. Kejadian ini terjadi pada dini hari tepatnya pukul 03.00 WIB. Dari peristiwa ini menyebabkan delapan orang tewas dan 15 orang lainnya luka-luka.

Dilansir dari Liputan6.com, kecelakaan ini terjadi karena dua mobil yang bertabrakan dari arah berlawanan. Dirlantas Polda Jawa Barat Kombes Eddy Djunaedi menuturkan jika mobil Elf dari arah berlawanan keluar jalur dan langsung berhadapan dengan Toyota Rush. Dari peristiwa ini membuat kecelakaan tak dapat terhindarkan lagi.

Meski begitu, kini kepolisian tengah mendalami penyebab kecelakaan maut tersebut. Mereka pun tengah berada di lokasi kejadian untuk menggelar olah kejadian perkara guna mendapatkan hasil yang akurat dari kecelakaan ini.

Berikut brilio.net rangkum fakta mengenai kecelakaan di Tol Cipali yang menewaskan 8 orang pada Selasa (11/8).

1. Kendaraan berlawan arah keluar dari jalur jadi penyebab kecelakaan.

Fakta kecelakaan Tol Cipali © 2020 berbagai sumber

foto: pixabay.com

Kecelakaan yang terjadi dini hari pukul 03.00 WIB pada Senin (10/8) di Tol Cipali km 184 ini karena adanya kendaraan yang keluar dari jalurnya. Hal disampaikan Dirlantas Polda Jawa Barat Kombes Eddy Djunaedi yang mengungkapkan jika kecelakaan tersebut dipicu adanya kendaraan yang berlawan arah keluar dari jalurnya.

"Jadi ada kendaraan Elf datang dari arah Bekasi menuju arah timur, Jawa Tengah. Di TKP 184,300 itu karena out of control jadi melintas nyeberang ke jalur Bandung yang arah Jawa Tengah ke barat," ungkap Eddy dilansir brilio.net dari Liputan6.com.

Ia juga menambahkan jika kendaraan Elf yang keluar jalur tersebut langsung berhadapan dengan Toyota Rush di arah berlawanan. Tentu dari kejadian ini kecelakaan pun tak dapat dihindarkan. Dari peristiwa ini, sopir mobil Elf meninggal dunia. Sementara pengemudi Toyota Rush selamat dalam kecelakaan tersebut.

"Sopirnya Elf meninggal, dari Rush sehat," jelasnya.

 

2. Kronologi kejadian berawal dari mobil Elf yang berpindah jalur.

Fakta kecelakaan Tol Cipali © 2020 berbagai sumber

foto: Liputan6.com

Dilansir dari Liputan6.com, Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Rudy Sufahriadi membeberkan kronologi kecelakaan lalu lintas yang melibatkan kendaraan elf mikrobus Isuzu Elf D-7013-AN dan Toyota Rush B-2918-PKL di Tol Cipali. Kecelakaan maut tersebut berawal saat kendaraan Elf yang membawa 16 orang melaju dari arah Jakarta menuju Jawa Tengah. Saat di lokasi kejadian lanjut Rudy, Elf bernomor polisi D-7013-AN oleng dan berpindah jalur, ke jalur berlawanan yaitu dari Jateng ke Jakarta.

"Kendaraan Elf melaju dari arah Jakarta ke Jawa Tengah setibanya di TKP kendaraan menyeberang ke jalur berlawanan. Dari arah berlawanan datang kendaraan Toyota Rush B-2918-PKL dan kemudian menabrak Elf," ujarnya.

 

3. Masih dalam tahap penyelidikan.

Fakta kecelakaan Tol Cipali © 2020 berbagai sumber

foto: pixabay.com

Eddy mengungkapkan jika pihaknya masih mendalami penyebab kecelakaan di KM 184 Tol Cipali. Hingga saat ini kejadian tersebut masih dalam penyelidikan dan anggotanya pun tengah melakukan identifikasi lebih lanjut dengan melakukan olah tempat kejadian perkara. Ia pun bekerja sama dengan tim ahli untuk mendapatkan keakuratan data dari hasil olah tempat kejadian perkara.

"Masih dalam tahap penyelidikan. Kita juga menurunkan TA (tenaga ahli) biar akurat hasil olah TKP-nya," terang Eddy.

 

4. Jumlah korban luka ada 15 orang dan 8 orang meninggal.

Fakta kecelakaan Tol Cipali © 2020 berbagai sumber

foto: Liputan6.com

Akibat kecelakaan tersebut, delapan orang meninggal dunia dan saat ini sudah dibawa ke RSUD Arjawinangun, Kabupaten Cirebon. Dilansir dari antaranews, polisi mencatat jika enam dari delapan korban meninggal dunia dalam kecelakaan maut tersebut berasal dari Kabupaten Tegal dan Brebes, Jawa Tengah. Kasat Lantas Polresta Cirebon, Jawa Barat yakni AKP Ahmad Troy juga mengungkapkan jika pihaknya telah mengidentifikasi delapan korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas.

"Korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas sudah teridentifikasi," terang AKP Ahmat Troy.

Selain korban meninggal, terdapat 15 korban lainnya yang mengalami luka-luka. 15 korban lainnya yang selamat dan mengalami luka-luka dalam kecelakaan maut tersebut tengah mendapatkan perawatan intensif di RS Mitra Plumbon, Cirebon, Jawa Barat.

"Ada 15 orang yang masih dalam perawatan di RS Mitra Plumbon," ungkap Dirakkum Korlantas Mabes Plri Brigjen Pol Kushariyanto dilansir dari Antaranews.

 

5. Korban meninggal semuanya dari penumpang Elf.

Fakta kecelakaan Tol Cipali © 2020 berbagai sumber

foto: Liputan6.com

Dari kecelakaan yang menewaskan delapan orang tersebut, polisi mendata jika korban yang meninggal dunia tersebut merupakan sopir dan penumpang dari Elf. Data korban meninggal dunia yang saat ini ada di RS Arjawinangun yaitu Sunad (51) pengemudi alamat Kelurahan Menteng Dalam RT 015/011 Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan. Kemudian Putri Ainur Ifazah (18) alamat Desa Meleten Rt 18/03 Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal. May Sri Korina (21) berasal dari Desa Lumingser RT 20/03 Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal.

Selanjutnya Cayem (62) alamat Desa Tembelang RT 06/02 Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Brebes. Suharjo (40) dari Desa Bersoleh RT 18/04 Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal. Korban keenam dan ketujuh yaitu Rapiah (55) dan Warkonah (35) alamat Desa Bersoleh, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal. Dan yang terakhir yaitu Sugeng Raharjo (54) alamat Jl Mangga, Desa Balapulang RT 03/01, Kecamatan Balapulang, Kabupaten Tegal.

"Semua korban meninggal dunia ini merupakan sopir dan penumpang Elf," terang AKP Ahmat Troy.