Brilio.net - Duka mendalam menyelimuti jurnalis Najwa Shihab usai kepergian suami tercinta, Ibrahim Sjarief Assegaf. Sosok yang dikenal tenang dan rendah hati itu berpulang dengan damai, namun meninggalkan kesan yang begitu dalam di hati keluarga.
Lewat unggahan di Instagram, Najwa membagikan curahan hatinya saat berdiri di hadapan makam sang suami. Ia menyampaikan bahwa Ibrahim kini telah menyatu dengan putri mereka, Namiyah, yang telah lebih dulu pergi meninggalkan dunia.
Dalam satu liang lahad, Ibrahim dimakamkan berdampingan dengan Namiyah, anak perempuan mereka yang wafat pada 15 Desember 2011 setelah hanya hidup satu hari. Tanah pemakaman itu masih dipenuhi bunga segar, tanda cinta dan doa dari para pelayat yang datang memberi penghormatan terakhir.
Najwa mengawali tulisannya dengan kalimat, “TEMPAT KEDUANYA LURUH.” Ia menggambarkan Ibrahim sebagai arah, ketenangan, dan rumah bagi keluarganya, sementara Namiyah adalah kehadiran singkat yang tetap tinggal selamanya dalam hati.
“Kami mendekap tangannya, juga hatinya. Ibrahim adalah penunjuk arah kami, ketenangan kami, rumah kami. Sedangkan Namiyah hanya bersama kami selama satu hari, tapi ia menetap di hati kami, selamanya. Kini mereka saling berdekapan–ayah dan anak perempuannya, satu kehidupan penuh, satunya helaan napas singkat, dalam rengkuhan tanah yang sama,” tulis Najwa dikutip brilio.net dari Instagram @najwashihab, Jumat (24/5).
foto: Instagram/@najwashihab
Najwa membayangkan bahwa kini putrinya telah menyambut sang ayah di dunia lain, sebuah pertemuan yang tak sempat terjadi di dunia fana. Baginya, kepergian Ibrahim bukanlah akhir, melainkan awal dari pertemuan utuh mereka sebagai ayah dan anak.
“Kami bayangkan ia meraih tangan ayahnya, ‘Abi, sini... Namiyah sudah di sini’. Pertemuan yang tak bisa diberikan dunia kepada mereka, dan dipenuhi oleh dunia berikutnya–dengan lembut, seutuhnya,” lanjut Najwa.
Ia pun mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendoakan dan menyampaikan belasungkawa. Menurut Najwa, cinta dari orang-orang terdekat menjadi sandaran yang menguatkannya di tengah kehilangan besar ini.
“Terima kasih atas semua doa, harum bunga, dan pesan-pesan, cinta kalian menyangga kami saat kami tak punya daya untuk berdiri. Dari istri selama 28 tahun, dan seorang anak lelaki berusia 24. Al-Fatihah untuk Ibrahim dan Namiyah,” ungkapnya.
foto: Instagram/@najwashihab
Ibrahim Sjarief mengembuskan napas terakhirnya di usia 54 tahun, tepat pada Selasa, 20 Mei 2025 pukul 14.29 WIB di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional. Jenazahnya kemudian dimakamkan di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan, keesokan harinya pada Rabu, 21 Mei.
Ucapan duka dari para warganet membanjiri kolom komentar unggahan Najwa Shihab. Banyak yang ikut larut dalam kesedihan dan memberikan doa terbaik untuk almarhum Ibrahim serta keluarga yang ditinggalkan.
“Tak ada seorangpun yang siap akan kehilangan,” tulis akun @mochrhmt.
“Luka kehilangan yang tak akan ada obatnya,” komentar dari @ntasyaarn
“Jleb banget turut berduka cita mba Najwa,” kata @inicumaalle.
Recommended By Editor
- 7 Fakta Izzat Assegaf anak Najwa Shihab dan Ibrahim Assegaf, pilih karier berbeda dari orang tua
- Jebolan Puteri Indonesia 2024 ini pacar Izzat Assegaf putra Najwa Shihab, ini 9 potret Ghina Raihanah
- 7 Potret kedekatan Izzat Assegaf anak Najwa Shihab dan Ghina Raihanah, jebolan Puteri Indonesia
- Pemakaman jenazah Ibrahim Assegaf suami Najwa diiringi hujan lebat, Quraish Shihab ungkap maknanya
- Quraish Shihab ungkap kondisi Najwa Shihab hadapi kehilangan suami, pasrah dan legawa
- Bucin abis, begini romantisnya kata pengantar skripsi Najwa Shihab untuk Ibrahim Assegaf