Brilio.net - Belakangan ini, Citayam Fashion Week menjadi fenomena yang ramai dibicarakan publik. Topik ini pun menjadi trending di berbagai platform media sosial. Bermula dari kumpulan remaja yang nongkrong di wilayah SCBD (Sudirman, Citayam, Bojong Gede, dan Dukuh Atas), penampilan mereka dilirik masyarakat karena gaya berbusana yang unik dan stylish.

Fenomena yang viral tersebut juga menarik perhatian para selebritis hingga pejabat publik. Tak sedikit dari mereka yang ikut turun meramaikan Citayam Fashion Week. Tak terkecuali pasangan artis Paula Verhoeven dan Baim Wong.

Nama keduanya trending bersamaan dengan Citayam Fashion Week. Pasangan ini dibicarakan karena perusahaan milik Baim Wong dan Paula Verhoeven, PT Tiger Wong Entertainment, mendaftarkan nama Citayam Fashion Week ke Pangkalan Data Kekayaan Intelektual.

Dilansir dari, pdki-indonesia.dgip.go.id, Citayam Fashion Week telah didaftarkan pada 20 Juli 2022 dan masuk dalam kelas nice 41 yaitu layanan hiburan dalam peragaan busana. Selain Baim Wong, content creator Indigo Aditya Nugroho juga mendaftarkan HAKI untuk nama Citayam Fashion Week.

Sontak, pendaftaraan nama Citayam Fashion Week atas nama perusahaan individu ini menuai kritikan dari warganet. Tak sedikit dari mereka yang tidak setuju, pasalnya jika permohonan tersebut dikabulkan, nama tersebut akan eksklusif menjadi milik perusahaan Baim Wong. PT Tiger Wong Entertainment memiliki dasar untuk mencegah orang lain memakai merek yang sama dalam peredaraan barang atau jasa sejenis.

Baim Wong HAKI Citayam Fashion Week © berbagai sumber foto: pdki-indonesia.dgip.go.id

Kritikan dari warganet sampai ke telinga Baim Wong. Aktor berusia 41 tahun ini mengunggah pesan klarifikasi mengenai Citayam Fashion Week lewat akun Instagram-nya.

Mulanya Baim Wong tergerak karena sang istri, Paula Verhoeven tertarik dengan dunia fashion. Paula melihat Citayam Fashion Week menjadi gerakan orang-orang telah peduli dengan fashion. Sehingga dia dan Paula ingin membantu orang-orang yang memiliki mimpi di bidang fashion.

"Dan saya pun bilang ini kepada mereka semua (Bonge, Roy, Kurma, Jeje, waktu itu lagi sakit, tapi saya undang juga), persis sehari sebelum berita ini ada," tulisnya, dilansir brilio.net pada Senin (25/7).

Baim menjelaskan bahwa nama Citayam bukan menjadi miliknya pribadi. Citayam Fashion Week tetap menjadi milik Indonesia. Dengan Bonge, Roy, Jeje, dan Kurma sebagai ikonnya. Dia hanya menjadi perantara untuk para remaja untuk meraih mimpi di bidang fashion.

"Dan bukan cuma itu, inget ada nama Citayam di depannya. Ini juga milik mereka. Ini benar-benar milik Indonesia. Dengan tangan kalian (Bonge, Roy, Jeje, dan Kurma), kalian bangun Citayam menjadi daerah yang hebat dengan uang ini," ungkapnya.

Baim juga menjelaskan dia telah meminta izin kepada pejabat terkait untuk mengadakan Citayam Fashion Week (CFW). Nantinya CFW akan dipindahkan ke tempat yang tidak mengganggu ketertiban umum.

Baim Wong HAKI Citayam Fashion Week © berbagai sumber foto: Instagram/@paula_verhoeven

"Kapan saya minta izin ke pak menteri untuk memindahkan CFW ke tempat yang lebih layak. Kapan saya minta ijin Dirut Sarinah menjaga-jaga kalau suatu saat mereka nggak boleh di Dukuh Atas karena keadaan sekarang terlalu ramai. Semua itu saya lakuin bukan untuk kepentingan pribadi," lanjutnya.

Lanjut, Baim Wong mengungkapkan apa yang dia lakukan untuk memajukan Indonesia. "Tujuan besarnya lebih untuk kalian, lebih untuk Indonesia. Selalu berpikir bagaimana menjadikan Indonesia lebih maju," tutup Baim Wong.

Rencana Baim dan Paula ini pun turut mendapatkan dukungan. Tak sedikit rekan artis yang ikut menyemangati Baim dan Paula untuk melanjutkan visinya.

"Semuanya selalu tuduhan dan asumsi, kenapa ga ngobrol dulu sih? Gas terus abangku ," kata @young_lex18.
"Semangat terus pokokna mah Kang ," kata @gustafode.

"No Need To Apologize Broo... You Just Standing Your Ground and Following Your Dream ," @giovanni_tobing.

 

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Baim Wong (@baimwong)

 

Namun, klarifikasi tersebut mendapat kritikan dari warganet. Banyak yang menyayangkan langkah Baim Wong tersebut akan mengeksklusifkan nama Citayam yang seharusnya milik publik.

"Iya ntr cmn lu doang yg bisa ngadain dengan nama Citayam, ntr brand brand kalo mau naro barang ya kontrak ke lu, ntr semua sponsor masuknya ke lu, yg nikmati ya lu," tulis @manggala_pasca.

"kalau mau betul, gak usah pakai perusahaan sendiri, buat cv atau pt bersama," kata @ryan_jenk.

"bawa nama2 negara tapi daftarin pt nama sendiri.. nyebut untuk indonesia nyata nya untuk keuntungan pribadi," tulis @suriats.

"Created by the poor, stolen by the rich," kata @rnexx23.

Tak sedikit dari publik figur yang ikut mengomentari langkah Baim mendaftarkan CFW ke Kemenkumham. Ernest Prakasa dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menjadi publik figur yang ikut memberikan kritikan kepada Baim Wong dan Paula.

Ernest Prakasa menyayangkan sikap para kreator yang secara sembarangan mendaftarkan nama ke HAKI. Masalahnya, tidak semua nama dapat dikomersilkan.

"Daftarin OPEN MIC ke HAKI. Daftarin ROASTING ke HAKI. Daftarin CITAYAM FASHION WEEK ke HAKI. Serakah banget jadi manusia. HAKI itu H-nya adalah Hak. Kok bisa-bisanya merasa berhak atas sesuatu yang bukan ciptaan mereka sendiri. Gak tau malu," ungkapnya lewat utas pribadinya di Twitter.

"HAKI itu dibuat untuk melindungi kreator, agar pekerja kreatif bisa sejahtera dari ide & karya mereka sendiri. Bukannya dulu-duluan maen sikat mumpung belom ada yang daftarin. Tolong lah dipake akal sehat & hati nuraninya," pungkasnya.

Ridwan Kamil turut angkat berbicara terkait hal tersebut. Dia berpendapat jika semua hal dikomersilkan akan hilang tujuan dan maksudnya. Bahkan, dia menyarankan, jika ingin diorganisasikan biarkan dari masyarakat sendiri yang akan mengurusnya lewat komunitas.

"Nasehat saya, tidak semua urusan di dunia ini harus selalu dilihat dari sisi komersial. Fenomena #CitayamFashionWeek itu adalah gerakan organik akar rumput yang tumbuhkembangnya harus natural dan organik pula," ucapnya.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Ridwan Kamil (@ridwankamil)

Pria yang akrab di sapa Kang Emil tersebut menyarankan agar Baim dan Paula mencabut pendaftaran HAKI CFW ke Kemenkumham untuk dicabut.

"Anda dan istri sudah hebat punya kerja2 luar biasa. Lanjutkan. Tapi bukan untuk inisiatif yang ini. Saran saya, pendaftaran HAKI ke Kemenkumham dicabut saja. Terima kasih jika bisa memahaminya," tutup Ridwan Kamil.

Hingga berita ini dibuat, pengajuan HAKI Citayam Fashion Week oleh PT Tiger Wong Entertainment dengan nomor permohonan JID2022052181 masih dalam proses.