Brilio.net - Dialog opinion bahasa Inggris adalah sebuah dialog yang bertujuan untuk meminta atau memberi pendapat tentang suatu hal. Dialog opinion bahasa Inggris biasanya menggunakan beberapa ungkapan atau frasa yang khas, seperti “What do you think of …?”, “In my opinion …”, “I feel …”, “I personally believe …”, “From my point of view …”, dan lain-lain.

Dialog opinion bahasa Inggris dapat digunakan dalam berbagai situasi dan topik, seperti pekerjaan, pendidikan, hobi, politik, sosial, budaya, dan lain-lain. Selain itu, dialog opinion bahasa Inggris dapat membantu kita untuk berbagi ide, mengekspresikan perasaan, mempertegas sikap, memberi saran, atau mempersuasi orang lain.

Nah, pada contoh dialog opinion bahasa Inggris 2 orang singkat ini lebih spesifik membahas seputar pendidikan. Isu pendidikan merupakan aspek yang penting dalam kehidupan kita. Pasalnya pendidikan memiliki banyak aspek, dimensi, dan isu yang dapat dijadikan bahan diskusi, seperti kurikulum, metode, evaluasi, akses, biaya, kualitas, relevansi, dampak, tantangan, dan solusi.

Selain itu, pendidikan juga melingkupi berbagai pemangku kepentingan, seperti siswa, guru, orang tua, pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha, yang memiliki pandangan, kepentingan, dan harapan yang berbeda-beda terhadap pendidikan. Oleh sebab itu, membahas contoh opinion bahasa Inggris 2 orang singkat tentang pendidikan ini bisa melatih kemampuan berpikir logis sekaligus melatih kemampuan bahasa Inggris kamu.

Yuk simak 9 contoh dialog opinion bahasa Inggris 2 orang singkat tentang pendidikan, cocok jadi bahan latihan yang dilansir brilio.net dari berbagai sumber, Rabu (13/12).

Frasa yang lumrah digunakan dalam dialog opinion bahasa Inggris

contoh dialog opinion bahasa Inggris 2 orang singkat © 2023 brilio.net

foto: freepik.com

Beberapa ungkapan atau frasa yang umum digunakan dalam dialog opinion bahasa Inggris adalah sebagai berikut:

1. Untuk meminta pendapat, kita bisa menggunakan ungkapan seperti:

- What do you think of ...? (Apa pendapatmu tentang ...?)

- What are your views on ...? (Apa pandanganmu tentang ...?)

- What is your opinion on ...? (Apa opini kamu tentang ...?)

- How do you feel about ...? (Bagaimana perasaanmu tentang ...?)

- How do you see ...? (Bagaimana kamu melihat ...?)

- Do you have any comment on ...? (Apakah kamu punya komentar tentang ...?)

- Do you have any idea about ...? (Apakah kamu punya ide tentang ...?)

- Do you have any advice on ...? (Apakah kamu punya saran tentang ...?)

- Do you agree with ...? (Apakah kamu setuju dengan ...?)

- What about ...? (Bagaimana dengan ...?)

- How about ...? (Bagaimana dengan ...?)

2. Untuk memberi pendapat, kita bisa menggunakan ungkapan seperti:

- In my opinion, ... (Menurut pendapatku, ...)

- I think, ... (Aku pikir, ...)

- I believe, ... (Aku percaya, ...)

- I feel, ... (Aku merasa, ...)

- I personally think, ... (Secara pribadi, aku pikir, ...)

- From my point of view, ... (Dari sudut pandangku, ...)

- As far as I'm concerned, ... (Sejauh yang aku tahu, ...)

- It seems to me that, ... (Sepertinya menurutku, ...)

- I agree with ... (Aku setuju dengan ...)

- I disagree with ... (Aku tidak setuju dengan ...)

Cara membuat dialog opinion bahasa Inggris yang baik dan benar

contoh dialog opinion bahasa Inggris 2 orang singkat © 2023 brilio.net

foto: freepik.com

Untuk membuat dialog opinion bahasa Inggris yang baik dan benar, kamu bisa mengikuti beberapa langkah berikut:

Langkah 1:

Tentukan topik atau masalah yang ingin kamu diskusikan dengan lawan bicara. Topik bisa berupa hal-hal yang menarik, relevan, kontroversial, atau aktual. Contohnya, topik tentang pendidikan, lingkungan, kesehatan, politik, hobi, dan lain-lain.

Langkah 2:

Tentukan tujuan atau maksud dari dialog opinion. Tujuan bisa berupa meminta atau memberi pendapat, menyetujui atau menolak pendapat, menyatakan persetujuan atau ketidaksetujuan, memberi saran atau kritik, atau mempersuasi atau mengajak lawan bicara. Contohnya, tujuan dari dialog opinion adalah untuk mengetahui pendapat lawan bicara tentang topik tertentu, atau untuk meyakinkan lawan bicara untuk setuju dengan pendapatmu.

Langkah 3:

Gunakan ungkapan atau frasa yang sesuai untuk memulai, melanjutkan, atau mengakhiri dialog opinion. Ungkapan atau frasa ini bisa berupa pertanyaan, pernyataan, tanggapan, atau komentar yang berkaitan dengan topik atau tujuan dialog.

Langkah 4:

Susun dialog opinion sesuai dengan struktur yang logis, koheren, dan kohesif. Struktur dialog opinion bisa berupa pembukaan, isi, dan penutup. Pembukaan berisi salam, perkenalan, atau pengantar topik. Isi berisi pertukaran pendapat, argumen, bukti, atau contoh yang mendukung atau menentang pendapat.

Penutup berisi simpulan, kesimpulan, atau rekomendasi yang berkaitan dengan topik atau tujuan dialog. Gunakan kata hubung, kata depan, atau kata keterangan untuk menunjukkan hubungan sebab-akibat, urutan, atau perbandingan antara ide-ide. Gunakan tanda baca, huruf kapital, dan ejaan yang benar untuk memperjelas makna dan nada dialog.

Langkah 5:

Latih dialog opinion dengan lawan bicara yang sesuai dengan situasi dan konteks. Lawan bicara bisa berupa teman, keluarga, guru, atasan, atau orang asing. Sesuaikan gaya bahasa, nada, dan sikap dengan lawan bicara.

Gunakan bahasa yang formal, sopan, dan hormat jika lawan bicara adalah orang yang lebih tua, lebih berpengalaman, atau lebih berwenang. Selain itu, kamu juga bisa menggunakan bahasa yang informal, santai, dan akrab jika lawan bicara adalah orang yang sebaya, seprofesi, atau sekepentingan.

Dan perlu diperhatikan, apabila kamu menyampaikan opini pastikan netral, objektif, dan rasional jika lawan bicara adalah orang yang tidak dikenal, berbeda latar belakang, atau berbeda pandangan. Berikan kesempatan, perhatian, dan penghargaan kepada lawan bicara untuk menyampaikan pendapatnya.