Pengertian kata kiasan personifikasi.

Contoh kata kiasan personifikasi beserta penjelasannya © 2023 brilio.net

foto: pexels.com

Kata kiasan personifikasi adalah penggunaan kata atau ungkapan yang memberikan sifat, emosi, atau tindakan manusia pada objek atau makhluk yang tidak hidup, seperti benda mati, hewan, atau alam. Contohnya adalah "angin membelai pipiku" atau "bintang bersinar terang di malam hari". Dalam kata kiasan ini, objek atau makhluk yang tidak hidup tersebut diberikan sifat-sifat manusia seperti merasakan, bergerak, atau berbicara.

Merujuk pada anggapan ahli sastra, kata kiasan personifikasi adalah salah satu jenis dari kiasan atau majas. Kata kiasan personifikasi merupakan penggunaan kata atau ungkapan yang memberikan sifat-sifat manusia pada objek atau makhluk yang tidak hidup. Dalam kata kiasan ini, objek atau benda mati tersebut seolah-olah hidup dan bertindak seperti manusia.

Pemahaman yang tak jauh berbeda, ditelisik dari Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata personifikasi berasal dari bahasa Yunani "persona" yang berarti "masker" atau "peran". Dalam penggunaan kata kiasan personifikasi, objek atau makhluk yang tidak hidup tersebut dianggap sebagai "masker" atau peran manusia, sehingga diberikan sifat-sifat seperti merasakan, bergerak, atau berbicara.

Dari penjelasan itu, dapat dipahami bahwa kata kiasan personifikasi merupakan ungkapan untuk memperindah suatu kalimat sehingga menuntun pembaca agar lebih berimajinasi ketika membaca suatu kalimat sastra. Kata kiasan personifikasi sering digunakan dalam bahasa sastra untuk memberikan nuansa emosi atau membangkitkan imajinasi pada pembaca.

Kata kiasan personifikasi sering digunakan dalam karya sastra, seperti puisi, prosa, atau drama, untuk memberikan nuansa emosi atau memperkuat pesan yang ingin disampaikan oleh penulis. Selain itu, kata kiasan personifikasi juga sering digunakan dalam percakapan sehari-hari untuk memberikan penjelasan atau mengungkapkan suatu perasaan atau situasi secara lebih dramatis.