Kata-kata jomblo berkelas bahasa Inggris, bikin hati terenyuh

Kata-kata jomblo berkelas bahasa Inggris © 2024 brilio.net

foto: freepik.com

151. "Sometimes the hardest person to let go of is the one who hurt you the most, but remember, healing begins when you choose yourself over them." (Kadang-kadang orang yang paling sulit untuk dilepaskan adalah orang yang paling menyakitimu, tetapi ingatlah, penyembuhan dimulai ketika kamu memilih dirimu sendiri daripada mereka.)

152. "Don't lose yourself in someone who doesn't appreciate your worth; your value doesn't decrease based on their inability to see it." (Jangan kehilangan dirimu dalam seseorang yang tidak menghargai nilai dirimu; nilai dirimu tidak berkurang berdasarkan ketidakmampuan mereka untuk melihatnya.)

153. "Love shouldn't hurt; if it does, it's not love. Know when to walk away from what no longer serves your happiness." (Cinta seharusnya tidak menyakitkan; jika itu menyakitkan, itu bukan cinta. Ketahuilah kapan harus pergi dari apa yang tidak lagi melayani kebahagiaanmu.)

154. "Heartbreaks are painful, but they also teach us valuable lessons about resilience, self-worth, and the strength of our own hearts." (Rasa sakit karena patah hati memang menyakitkan, tetapi juga mengajarkan kita pelajaran berharga tentang ketahanan, harga diri, dan kekuatan hati kita sendiri.)

155. "The depth of your love doesn't depend on the length of time you've known someone; it's about the impact they've had on your heart." (Kedalaman cintamu tidak tergantung pada lamanya waktu yang kamu kenal seseorang; itu tentang dampak yang mereka berikan pada hatimu.)

156. "Don't let the pain of the past rob you of the joy of the present; each moment is an opportunity for healing and growth." (Jangan biarkan rasa sakit masa lalu merampasmu dari kebahagiaan masa kini; setiap saat adalah kesempatan untuk penyembuhan dan pertumbuhan.)

157. "You can't force someone to love you, no matter how much you love them; sometimes, letting go is the ultimate act of love." (Kamu tidak bisa memaksa seseorang untuk mencintaimu, tidak peduli seberapa besar cintamu pada mereka; kadang-kadang, melepaskan adalah tindakan cinta yang utama.)

158. "Don't dwell on the 'what ifs' and 'could have beens'; focus on the 'what is' and 'what can be' instead." (Jangan terus menerus memikirkan 'apa yang jika' dan 'bisa jadi'; fokuslah pada 'apa yang ada' dan 'apa yang bisa terjadi' saja.)

159. "It's okay to grieve the loss of a relationship, but remember, every ending is a new beginning in disguise." (Tidak apa-apa untuk meratapi kehilangan sebuah hubungan, tetapi ingatlah, setiap akhir adalah awal baru yang tersamar.)

160. "Love yourself enough to walk away from anything that no longer serves your growth, even if it means walking away from love itself." (Cintai dirimu sendiri cukup untuk pergi dari segala sesuatu yang tidak lagi melayani pertumbuhanmu, bahkan jika itu berarti meninggalkan cinta itu sendiri.)

161. "You are not defined by your relationship status; you are defined by the love and respect you have for yourself." (Kamu tidak didefinisikan oleh status hubunganmu; kamu didefinisikan oleh cinta dan rasa hormat yang kamu miliki pada dirimu sendiri.)

162. "Every heartache is a testament to your capacity to love; embrace the pain as a sign of your courage and vulnerability." (Setiap kesedihan adalah bukti dari kapasitasmu untuk mencintai; peluklah rasa sakit sebagai tanda keberanian dan kerentananmu.)

163. "Don't close your heart to love just because it didn't work out before; the right person will make you glad you kept it open." (Jangan menutup hatimu untuk cinta hanya karena tidak berhasil sebelumnya; orang yang tepat akan membuatmu senang kamu tetap membukanya.)

164. "Prioritize self-love; it's the foundation of all relationships." (Utamakan cinta pada dirimu sendiri; itu adalah dasar dari semua hubungan.)

165. "You are not incomplete without someone else; you are already whole, worthy, and deserving of love." (Kamu tidak tidak lengkap tanpa orang lain; kamu sudah utuh, berharga, dan pantas mendapatkan cinta.)

166. "Don't regret loving someone; cherish the memories and the lessons learned, for they have shaped you into who you are today." (Jangan menyesali mencintai seseorang; hargailah kenangan dan pelajaran yang didapat, karena mereka telah membentukmu menjadi dirimu yang sekarang.)

167. "Cherish your freedom while you have it, for one day, someone special may come along and share it with you." (Hargai kebebasanmu selama kamu masih memiliki, karena suatu hari nanti, seseorang istimewa mungkin akan datang dan saling berbagi denganmu.)

168. "It's okay to miss someone, but don't let the longing overshadow the beauty of the present moment." (Tidak apa-apa merindukan seseorang, tetapi jangan biarkan kerinduan itu mengalahkan keindahan momen sekarang.)

169. "Don't give someone the power to break you; reclaim your strength and rebuild yourself stronger than before." (Jangan berikan seseorang kekuasaan untuk merobohkanmu; ambillah kembali kekuatanmu dan bangunlah dirimu lebih kuat dari sebelumnya.)

170. "Closure doesn't always come from an apology or explanation; sometimes, it comes from accepting that not everything has an answer." (Pembebasan tidak selalu datang dari permintaan maaf atau penjelasan; kadang-kadang, itu datang dari penerimaan bahwa tidak semua memiliki jawaban.)

171. "Don't let heartbreak turn you bitter; let it make you better, wiser, and more compassionate." (Jangan biarkan patah hati membuatmu menjadi pahit; biarkan itu membuatmu menjadi lebih baik, lebih bijaksana, dan lebih berbelas kasihan.)

172. "You are not defined by your past relationships; you are defined by how you rise from the ashes and rebuild yourself." (Kamu tidak didefinisikan oleh hubungan masa lalumu; kamu didefinisikan oleh bagaimana kamu bangkit dari abu dan membangun dirimu sendiri kembali.)

173. "The right person will never make you doubt your worth; they will celebrate it and cherish it every single day." (Orang yang tepat tidak akan pernah membuatmu meragukan nilai dirimu; mereka akan merayakannya dan menghargainya setiap hari.)

174. "Don't settle for someone who doesn't see your worth." (Jangan puas dengan seseorang yang tidak menghargai nilai dirimu.)

Kata-kata jomblo berkelas bahasa Inggris, hadirkan semangat menemukan tambatan hati

Kata-kata jomblo berkelas bahasa Inggris © 2024 brilio.net

foto: freepik.com

175. "Healing is not linear; it's okay to have good days and bad days, but remember, every step forward is a victory." (Penyembuhan tidak berjalan lurus; tidak apa-apa memiliki hari-hari baik dan buruk, tetapi ingatlah, setiap langkah ke depan adalah kemenangan.)

176. "Don't let the fear of getting hurt again keep you from opening your heart to love; the risk is worth the reward." (Jangan biarkan ketakutan untuk terluka lagi mencegahmu membuka hatimu untuk cinta; risikonya sebanding dengan imbalannya.)

177. "You are not defined by your relationship status; you are defined by the strength and resilience you show in the face of adversity." (Kamu tidak didefinisikan oleh status hubunganmu; kamu didefinisikan oleh kekuatan dan ketangguhan yang kamu tunjukkan di tengah cobaan.)

178. "The pain of heartbreak may linger, but so does the hope of finding a love that heals and restores your faith in happily ever afters." (Rasa sakit karena patah hati mungkin akan berlangsung lama, tetapi demikian juga harapan untuk menemukan cinta yang menyembuhkan dan mengembalikan imanmu pada kebahagiaan selamanya.)

179. "Don't let the darkness of heartbreak consume you; let it be the catalyst for your transformation into someone stronger and more resilient." (Jangan biarkan kegelapan patah hati menghancurkanmu; biarkanlah menjadi katalis untuk transformasimu menjadi seseorang yang lebih kuat dan lebih tangguh.)

180. "You are not alone in your pain; there are others who have walked this path before you and emerged stronger on the other side." (Kamu tidak sendirian dalam rasa sakitmu; ada orang lain yang telah menjalani jalan ini sebelummu dan muncul lebih kuat di sisi lain.)

181. "Don't let the fear of heartbreak stop you from experiencing the beauty of love; every heartache is a lesson in resilience and courage." (Jangan biarkan ketakutan akan patah hati menghentikanmu dari mengalami keindahan cinta; setiap rasa sakit hati adalah pelajaran dalam ketahanan dan keberanian.)

182. "Your heart may be bruised, but it's still capable of loving and being loved; let love be your guiding light through the darkness." (Hati kamu mungkin terluka, tetapi masih mampu mencintai dan dicintai; biarkan cinta menjadi cahaya panduanmu melalui kegelapan.)

183. "Be patient; the right person is worth waiting for." (Bersabarlah; orang yang tepat layak untuk ditunggu.)

184. "Sometimes the hardest part of moving on is not letting go of the person, but letting go of the memories and what could have been." (Kadang-kadang bagian tersulit dari melanjutkan hidup bukanlah melepaskan orang itu, tetapi melepaskan kenangan dan apa yang bisa terjadi.)

185. "Enjoy the journey of self-discovery; love will come when you least expect it." (Nikmati perjalanan penemuan diri; cinta akan datang ketika kamu paling tidak mengharapkannya.)

186. "Don't compare your journey to others; everyone's path is unique." (Jangan membandingkan perjalananmu dengan orang lain; setiap orang memiliki jalannya sendiri.)

187. "You are not weak for feeling pain; you are human. Allow yourself to feel, to heal, and to grow from the experience." (Kamu tidak lemah karena merasakan rasa sakit; kamu manusia. Izinkanlah dirimu untuk merasakan, menyembuhkan, dan tumbuh dari pengalaman itu.)

188. "Don't close yourself off to love out of fear of getting hurt; the depth of your love is a reflection of the strength of your heart." (Jangan menutup dirimu dari cinta karena takut terluka; kedalaman cintamu adalah cerminan dari kekuatan hatimu.)

189. "Every tear shed is a testament to the depth of your love; wear them as badges of honor for having loved fearlessly." (Setiap air mata yang tertumpah adalah bukti dari kedalaman cintamu; kenakanlah sebagai tanda kehormatan karena telah mencintai tanpa rasa takut.)

190. "Build a life you love; the right person will fit into it naturally." (Bangunlah kehidupan yang kamu cintai; orang yang tepat akan cocok secara alami.)

191. "Don't let your relationship status define your happiness." (Jangan biarkan status hubunganmu menentukan kebahagiaanmu.)

192. "Don't let the pain of rejection diminish your self-worth; you are worthy of love and belonging just as you are." (Jangan biarkan rasa sakit penolakan mengurangi harga dirimu; kamu layak mendapatkan cinta dan tempat untuk menjadi dirimu apa adanya.)

193. "Your heart may be fragile, but it's also resilient; it has the capacity to heal and love again, despite the pain." (Hati kamu mungkin rapuh, tetapi juga tangguh; memiliki kemampuan untuk menyembuhkan dan mencintai lagi, meskipun dalam rasa sakit.)

194. "Don't let the fear of heartbreak keep you from opening your heart; the depth of your love is worth the risk." (Jangan biarkan ketakutan akan patah hati menghentikanmu dari membuka hatimu; kedalaman cintamu sebanding dengan risikonya.)

195. "Every scar tells a story of survival and resilience; wear them proudly as symbols of your strength and courage." (Setiap luka memberi tahu kisah tentang kelangsungan hidup dan ketangguhan; kenakanlah dengan bangga sebagai simbol kekuatan dan keberanianmu.)

196. "Don't let the pain of the past poison your present; choose healing, forgiveness, and love as the antidote to bitterness." (Jangan biarkan rasa sakit masa lalu meracuni masa kini; pilihlah penyembuhan, pengampunan, dan cinta sebagai obat untuk kepahitan.)

197. "Your worth is not determined by the love you receive; it's determined by the love you give yourself."
(Harga dirimu tidak ditentukan oleh cinta yang kamu terima; itu ditentukan oleh cinta yang kamu berikan pada dirimu sendiri.)

198. "Don't let the pain of rejection close your heart to love; the right person will see your worth and cherish it."
(Jangan biarkan rasa sakit penolakan menutup hatimu untuk cinta; orang yang tepat akan melihat nilai dirimu dan menghargainya.)

199. "Every setback is a setup for a comeback; don't let heartbreak define you, let it refine you."
(Setiap kemunduran adalah persiapan untuk kembali; jangan biarkan patah hati mendefinisikan dirimu, biarkanlah itu menyempurnakanmu.)

200. "Don't rush the healing process; allow yourself the time and space to heal at your own pace, and remember, you are not alone in your journey."
(Jangan terburu-buru dalam proses penyembuhan; berikanlah waktu dan ruang pada dirimu untuk menyembuhkan dengan ritmemu sendiri, dan ingatlah, kamu tidak sendirian dalam perjalananmu.)