Brilio.net - Belajar bahasa Inggris buka cuma soal lancar ragam kosakatanya. Namun, agar kamu bisa casciscus bahasa Inggris, kamu perlu belajar tentang aturan dalam vocabulary-nya.

Saat mempelajari vocabulary-nya, ada beberapa kata yang memiliki makna sama, salah satunya adalah hope dan wish. Kedua kata tersebut memiliki makna yang sama yaitu berharap.

Namun, sebenarnya dua kata tersebut mempunya arti yang berbeda. Hal itu dapat dilihat dari sebuah kalimat yang menggunakan hope and wish.

Berikut adalah penjelasan tentang hope and wish yang brilio.net rangkum dari berbagai sumber pada Kamis (15/2). 

penggunaan hope dan wish © 2022 brilio.net

foto: pexels.com

Pengertian hope and wish

Hope adalah kosakata yang menunjukkan harapan akan suatu hal yang masih mungkin terjadi.. sedangkan wish menurut Kamus Merriam Webster, arti kata“wish” lebih merujuk pada suatu keinginan atau menunjukan pada suatu harapan yang sangat ingin dimiliki namun keberadaannya cukup tidak mungkin.

Biasanya, kata wish di gunakan dengan infinitive clause. Misalnya “I wish to travel next week". Sedangkan kata “hope” lebih banyak di gunakan untuk menyatakan sebuah kemungkinan suatu peristiwa yang di nantikan.

Hope dan wish digunakan ketika seseorang mengekspresikan sebuah keinginan. Hal ini merupakan bentuk vocabulary untuk mengungkapkan bahwa, “I want something”. Hope dan wish juga bisa bertindak sebagai noun maupun verb, tergantung bagaimana struktur kalimat yang akan dibuat.

Perbedaan hope and wish

Hope adalah kosakata yang menunjukkan harapan akan suatu hal yang masih mungkin terjadi. Sementara, wish adalah kosakata yang menunjukkan harapan akan suatu hal yang hampir tidak mungkin terjadi.

Kata hope paling sering digunakan dengan konstruksi kalimat future tense, karena harapannya baru akan terjadi di masa depan. Selain itu, hope juga bisa digunakan dengan simple present tense. Sedangkan "wish" lebih sering menggunakan kontruksi past perfect, past tense, dan modal auxiliary would.

Wish juga dapat digunakan sebagai ekspresi pengandaian, mengucapkan keinginan dengan sopan dan juga mengucapkan doa. Oleh karena itu kata wish ini sering digunakan pada acara-acara formal sperti; ulang tahun, acara pernikahan, dan lain sebagainnya.

Penggunaan hope

Membuat kalimat hope, sudah pasti mempunyai aturan-aturannya sendiri. Berikut ini adalah kontruksi penggunaan hope.

1. Hope diikuti simple present tense
Penulisan atau penggunaan kata "hope" dalam hal ini, merupakan kata kerja (verb) yang bertindak sebagai predikat dalam sebuah kalimat. Apbila subject menggunakan kata ganti orang tunggal seperti (she dan he) maka kata "hope" harus ditambah "s" atau "es" dibelakangnya, jadi "hopes". Sedangkan subject yang menggunakan (I, You, We, They), maka kata "hope" tidak perlu menambahkan "s" atau "es". Rumus hope menggunakan simple present tense adalah (S + Verb (s/es) + Complement.)

2. Hope diikuti dengan to + infinitive
Infinitive adalah bentuk dasar dari sebuah kata kerja (verb). Format infinitive adalah to + verb 1.

3. Hope dengan will + base verb
Base verb adalah bentuk kata kerja asli, atau biasa disebut juga dengan root verb. Sebenarnya ini hampir sama dengan infinitive, perbedaanya format base verb tidak menggunakan awalan “to” .

4. Hope diikuti that clause
Dalam penggunaan hope jenis ini, di dalam kalimat ini terdapat kata “that” yang berperan untuk menghubungkan dua klausa.

5. Hope dalam continuous tense
Sebagai bentuk verb, tentu “hope” bisa juga diubah ke dalam bentuk continuous tense, atau lebih dikenal dengan sebutan progressive tense. Apabila diubah dalam bentuk continuous, maka kata “hope” akan berubah menjadi “hoping”.