Brilio.net - Kedua capres dan cawapres telah mendeklarasikan diri di hadapan publik pada Kamis, (9/8). Presiden Jokowi mengumumkan Ma'ruf Amin sebagai cawapresnya. Sebelumnya, sempat heboh inisial M yang diprediksi sebagai Mahfud MD yang akan menjadi cawapres. Namun akhirnya Jokowi memilih Ma'ruf untuk mendampinginya di Pilpres 2019.

Pun dengan kubu Prabowo. Kejutan juga terjadi jelang deklarasinya di depan publik. Awalnya banyak yang mengira Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang akan dipilih sebagai cawapres. Namun akhirnya Prabowo mendaftar ke KPU bersama dengan Sandiaga Uno.

Sama-sama batal jadi cawapres, Mahfud MD dan AHY memiliki reaksi yang berbeda. Namun reaksi keduanya sama-sama bikin adem. Mahfud MD yang cukup vokal di media sosial memberikan beberapa poin ungkapan hatinya.

Lewat akun Twitter @mohmahfudmd, ia meminta maaf dan berterima kasih kepada masyarakat yang telah mengirimkan rasa simpati. Meski kaget dan kecewa, keputusan Jokowi menurutnya adalah realitas politik yang tak terhindarkan. Baginya yang terpenting adalah keutuhan NKRI terawat dengan baik. Keberlangsungan NKRI jauh lebih penting daripada hanya sekadar nama Mahfud MD.

reaksi mahfud ahy © berbagai sumber

foto: Twitter/@mohmahfudmd


Lain lagi dengan reaksi yang ditunjukkan oleh AHY. Dilansir dari laman liputan6, AHY menganggap batalnya ditunjuk sebagai cawapres merupakan kesempatan dirinya untuk menunaikan ibadah haji. Ia bersama sang istri, Annisa Pohan, berencana akan berangkat ke Tanah Suci pada 15 Agustus 2018 mendatang.

Putera pertama mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ini menjelaskan, ini bukanlah keputusan yang mendadak. Menurutnya, niat untuk bertolak ke Tanah Suci telah direncanakan sejak jauh-jauh hari. Ia akan menunaikan ibadah haji ketika usianya genap 40 tahun.

"Saya melalui kesempatan ini mohon doa restu saya akan tunaikan ibadah haji 15 Agustus 2018 bersama istri," kata AHY di Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (10/8), seperti dikutip brilio.net dari liputan6.