Brilio.net - Abdurrahman ibnu 'Auf adalah salah seorang sahabat nabi yang mula-mula masuk Islam. Dia ditawari masuk Islam oleh Abu Bakar bersama Utsman ibnu Affan, Zubair ibnu Awwam, Thalhah ibu Ubaidillah dan Sa'ad ibnu Abi Waqqash. Dia merupakan sahabat yang sukses berbisnis hingga kekayaannya melimpah. Oleh nabi sampai-sampai sempat diancam masuk surga paling akhir, sebab hartanya yang banyak itulah bisa menghambatnya masuk surga.

Ketika Rasulullah hijrah dari Mekah ke Madinah, Abdurrahman ikut dalam rombongan tersebut. Sesampai di Madinah Rasulullah mempersaudarakan masing-masing orang Muhajirin selaku pendatang dari Mekah dengan seorang Anshar sebagai tuan rumah di Madinah. Konsekuensi dari persaudaraan ini adalah kerelaan memberikan apa saja yang dimiliki untuk dibagi dengan orang Muhajirin yang telah menjadi saudaranya. Pada kesempatan ini, Abdurrahman dipersaudarakan dengan Sa'ad ibnu Rubai'.

Dikutip brilio.net dari buku 60 Orang Besar di Sekitar Rasulullah SAW, Kamis (10/7), Anas ibnu Malik menceritakan apa yang terjadi pada persaudaraan Abdurrahman ibnu 'Auf dengan Sa'ad ibnu Rubai' ini. Sa'ad adalah orang terkaya di Madinah pada saat itu menawarkan kepada Abdurrahman harta apapun yang diinginkan.

"Aku juga memiliki dua orang istri. Lihatlah mana yang lebih menarik hatimu, akan kuceraikan ia hingga engkau dapat menikahinya," tawar Sa'ad.

"Tunjukkan saja aku ke pasar agar aku dapat berdagang di sana," jawab Abdurrahman.

Abdurrahman ibnu 'Auf menjadi seorang yang ringan berderma sebab pernah mendengar nasihat nabi, "Wahai ibnu 'Auf, engkau termasuk golongan orang kaya. Karenanya engkau akan masuk surga dengan amat lambat! Pinjamkanlah kekayaan itu pada Allah, niscaya Allah mempermudah langkahmu!"

Sejak itu dia jadi risau dengan kekayaannya. Keuntungan dari perdagangan lebih banyak dia serahkan untuk perlengkapan pasukan Islam. Bahkan di akhir hayat, Abdurrahman ibnu 'Auf sempat mengatakan, "Sungguh aku sangat takut dipisahkan ari sahabat-sahabatku karena melimpahnya kekayaanku."

Ummul mukminin Aisyah r.a. perah menawarinya untuk dimakamkan di sebelah Rasulullah, Abu Bakar, dan Umar. Abdurrahman menolaknya sebab telah membuat janji dengan Utsman ibnu Mazh'un untuk dimakamkan bersebelahan. Abdurrahman ibnu 'Auf meninggal pada tahun 32 H.

 

PERLU JUGA KAMU BACA:

Ini penyebab kekalahan umat Muslim di Perang Uhud

Kisah Nabi Zakaria, tak henti-hentinya berdoa akhirnya dikaruniai anak

Ini asal usul nama Muhammad

Bukan Khadijah cinta pertama Muhammad, tapi ini lho wanita itu

Di zaman Muhammad SAW, imsak ditandai selesainya bacaan Qur'an 50 ayat

Undian yang menyelamatkan ayah Muhammad SAW

Pemuda ini lebih memilih Muhammad daripadanya orangtuanya sendiri

 

BERITA TERKAIT YANG WAJIB KAMU BACA:

Kisah terenyuh Sunan Giri, saat bayi dibuang ke laut oleh kakeknya

Kisah Wali Sanga, alat musik tradisional bikin orang masuk Islam

'Tapa ngeli', cara Sunan Muria menyebarkan ajaran Islam

Ternyata Fatahillah bukan Sunan Gunung Jati, ini penjelasannya

Ini asal usul falsafah dahsyat Moh Lima besutan Sunan Ampel

Tokoh punakawan, peninggalan Sunan Kalijaga sewaktu berdakwah

Kisah Sunan Kudus yang berhasil sembuhkan wabah penyakit di Arab

Shalat minta hujan Sunan Gresik selamatkan gadis yang akan jadi tumbal

Ini penjelasan kenapa semua Wali Songo terletak di pesisir utara Jawa

Begini ceritanya kenapa Raden Paku akhirnya bisa dipanggil Sunan Giri

Kisah Sunan Drajat yang selamat setelah ditolong ikan cucut

Ingin hidup damai? Terapkan Catur Piwulang ajaran Sunan Drajat ini