Brilio.net - Elisabeth Lily (40) dan Andreas Sukendro Saputro (47) merupakan salah satu pasangan suami-istri yang kompak. Meskipun latar pendidikan kuliahnya bukan dari pendidikan, mereka akhirnya memilih untuk mendedikasikan dirinya di dunia pendidikan, khususnya pendidikan untuk Anak Berkebutuhan Khusus (ABK).

Dari tiga sekolah yang mereka dirikan, dua di antaranya khusus untuk ABK. Sementara yang satu difokuskan menjadi tempat melatih kreativitas anak-anak.

Elisabeth Lily merupakan lulusan ekonomi dari salah satu PTN di Medan. Sedangkan sang suami seorang insinyur yang juga mengenyam pendidikan S-2 di Filipina. Kini mereka mengelola I Homeschooling, Sanggar Kreativitas Anak, dan Sekolah Alam Medan menjadi kesibukannya sehari-hari.

Elisabeth kini punya 3 sekolah untuk anak berkebutuhan khusus, keren

Lantaran tak mempunyai latar belakang pendidikan apalagi pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus, keduanya pun sadar jika mereka membutuhkan tambahan ilmu untuk mengurusi anak-anak berkebutuhan khusus itu. Pada 2006, mereka pun memilih untuk mengikuti kelas intensif.

"Kita sekolah lagi di Jakarta dan Singapura khusus agar kita semakin mengerti bagaimana cara berinteraksi dengan ABK," kata Elisabeth kepada brilio.net, Jumat (29/5).

Sekolah yang mereka dirikan bisa dikatakan berbeda dengan lainnya. Di I Homeschooling, satu guru bisa jadi hanya memegang satu siswa, paling banyak satu guru memegang tiga siswa."Itu tergantung kemampuan anak. Jika sudah dewasa dan bisa di atur ya tiga siswa dikelola satu guru," kata Elisabeth.

Elisabeth kini punya 3 sekolah untuk anak berkebutuhan khusus, keren

Sedangkan Sekolah Alam Medan menjadi tempat mereka memberikan bekal ABK agar mempunyai kemampuan lebih. Pasangan suami-istri itu sadar jika ABK harus bisa mandiri dan tak melulu bergantung dengan sekitarnya. maka dari itu mereka harus dibekali keterampilan yang cukup guna masa depan yang lebih baik.