Brilio.net - Kegiatan nikah massal memang bukan hal yang baru lagi di berbagai daerah di Indonesia. Kegiatan nikah massal memang sering dilaksanakan seperti halnya yang baru saja berlangsung hari ini, Minggu, 6 September 2015 di Tugu Yogyakarta. Acara tersebut diberi nama 'Nikah Putih di Pal Putih'.

Ada sekitar 11 pasangan yang mengikuti akad nikah di depan Tugu dan lima di antaranya adalah pasangan warga negara asing. Keberadaan 5 pasangan warga negara asing yang mengikuti acara nikah massal sempat menjadi perhatian seluruh masyarakat yang hadir menyaksikan akad nikah. Beruntung pada hari Minggu di sekitar area Tugu dijadikan tempat Car Free Day, alhasil para pengunjung bisa dengan bebas menyaksikan acara itu dari dekat.

Salah satu pasangan warga negara asing yang ikut meresmikan hubungan mereka di nikah massal tersebut adalah Greta dan Massoud. Kecintaan terhadap budaya Indonesia menjadi salah satu alasan pasangan tersebut bersedia mengikuti acara nikah massal itu.

Cinta budaya Indonesia, pasangan asal Swiss ini nikah massal di Jogja

Cinta budaya Indonesia, pasangan asal Swiss ini nikah massal di Jogja

"For me it is a very unique culture of Indonesia and I want to follow this Javanese traditional wedding rituals (Bagi saya budaya Indonesia itu sangat unik dan saya ingin mngikuti ritual pernikahan adat Jawa ini)," kata Greta ketika ditemui brilio.net di lokasi, Minggu (6/9).

Greta juga menjelaskan bahwa dia dan suaminya memang sudah berada di Jogja selama beberapa 6 bulan dan dia mengetahui ada acara nikah massal dari seorang temannya yang merupakan orang Indonesia. Karena dia dan suaminya kagum terhadap adat istiadat Jawa, maka akhirnya mereka memutuskan untuk ikut dalam acara nikah massal tersebut. Bagi Greta ini adalah kesempatan yang bagus untuk merasakan secara langsung adat Jawa.

"This event was very interesting and we are happy to be part of this event (Acaranya sangat menarik dan kami bahagia bisa menjadi bagian dari acara ini)," ujar Massoud, suami Greta.

Cinta budaya Indonesia, pasangan asal Swiss ini nikah massal di Jogja

Pasangan asal Swiss ini belum berencana untuk menetap di Indonesia, namun mereka memiliki keinginan suatu saat mereka bisa tinggal dan menetap lebih lama di Indonesia. Selama ini mereka mengunjungi Indonesia memang untuk belajar budaya Jawa, mulai dari tarian hingga adat istiadat pernikahan. Bahkan Massoud mengakui bahwa dirinya jatuh hati terhadap suasana nyaman di Jogja dan berharap bisa mempelajari budaya Jawa lebih baik lagi.

"I like the friendliness of the people of Jogja, i fell in love with the culture too. I hope someday be able to live here (Saya suka keramahan di Jogja, saya jatuh cinta dengan budayanya juga, ingin sekali suatu saat bisa tinggal di sini)," imbuh Massoud.