Brilio.net - "Banyak makan wortel ya, biar mata jadi sehat."

Nasihat itu pasti sering kamu dengar dari orangtua atau guru sewaktu masih kecil, bahwa wortel mengandung vitamin A yang baik untuk mata. Tapi, tak banyak yang tahu kalau yang terkandung dalam wortel sebenarnya adalah beta-karoten, bukan vitamin A.

Beta-karoten yang juga disebut sebagai pro-vitamin A, adalah senyawa antioksidan yang memiliki aktivitas mirip vitamin A, dan diubah menjadi vitamin A di dalam hati. Vitamin A ditransformasikan dalam retina, untuk rhodopsin, pigmen ungu yang diperlukan untuk mempertajam pengelihatan di malam hari.

Dikutip brilio.net dari buku Buka Fakta! 101 Mitos Kesehatan karangan Nutrifood Research Center, Selasa (2/6), menguak fungsi sebenarnya vitamin A dan beta-karoten dalam menjaga kesehatan mata. Vitamin A menjaga kejernihan kornea (sel terluar pada mata), serta menjadi komponen penting dalam sel-sel retina (bagian mata yang paling sensitif cahaya dan memungkinkan kita melihat).

Fungsi beta-karoten juga tak kalah penting, yakni menghambat penuaan pada otot mata sehingga mencegah kebutaan di usia senja (age-related macular degeneration). Sebuah studi menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi beta-karoten memiliki risiko 40% lebih rendah dari degenerasi makular dibandingkan dengan mereka yang tidak mengonsumsinya.

Faktanya, wortel memang sumber vitamin A paling kaya yang baik untuk meningkatkan penglihatan mata. Sumber vitamin A yang lain bisa kamu dapatkan di antaranya dari hati sapi, kuning telur, dan susu. Sementara beta-karoten bisa kamu dapatkan di mangga, labu, ubi, brokoli, dan sayuran berdaun hijau gelap.

INI PENTING DIBACA JUGA SOAL TIPS KESEHATAN KAMU:

5 Tes kesehatan ini tidak perlu kamu lakukan

Wah, kondisi mata ternyata simpan informasi kesehatanmu

Hati-hati, banyak minum air putih juga berbahaya untuk kesehatan!

5 Alasan tinggal di dekat laut bagus untuk kesehatanmu