Brilio.net - Pernahkah kamu menghitung berapa lama untuk menghapus kesedihan? Bisa jadi kamu lupa sehingga kamu terlalu menikmati kesedihan. Alhasil kamu terlarut dengan kesedihan yang sama seperti kebanyakan orang.

Hal ini merupakan sesuatu yang wajar karena rasa sedih memakan waktu paling lama dibandingkan dengan perasaan lain sebagaimana dikutip oleh brilio.net dari jurnal Motivation and Emotion, Jumat (27/6).

Hasil riset tersebut ditemukan oleh Saskia Lavrijsen dan Philippe Verduyn. Dalam penelitiannya mereka mensurvei 233 siswa. Setiap siswa memberikan informasi terkait dengan perasaan yang dialaminya dan berapa lama merasakan setiap emosi tersebut.

Hasilnya sangat mengejutkan. Ternyata rasa sedih merupakan emosi yang paling lama dirasakan. Bahkan angkanya mencapai 120 jam. Jika dibandingkan rasa bosan, perasaan ini hanya bisa selesai dalam dua jam saja. Bagaimana dengan rasa benci? Emosi ini tercatat pada angka 60 jam.

Sang peneliti mengungkapkan bahwa rumination merupakan penyebab utama kenapa rasa sedih memakan waktu yang panjang. Semakin tinggi level rumination, artinya emosi itu makin lama. Rumination adalah kondisi psikologi seseorang dengan rasa gelisah yang tinggi. Biasanya rumination juga diakui sebagai gejala depresi.