Brilio.net - Setiap orang mempunyai sisi baik. Sisi baik tersebut termasuk perasaan tersentuh terhadap hal mengharukan yang memicu keinginan hati untuk membantu orang lain. Nah, ternyata membantu orang lain bukan hanya bermanfaat bagi orang yang dibantu tapi juga buat kamu sendiri yang membantu. Manfaat ini terkait dengan kesehatan mentalmu.

Dilansir brilio.net dari newser, Selasa (22/12), sebuah studi yang diterbitkan dalam Clinical Psychological Science menunjukkan bahwa melakukan tindakan-tindakan kecil kebaikan untuk orang lain dapat mengubah pandangan lebih baik terhadap sesuatu, dan membantumu lebih baik dalam mengatasi stres.

"Hari-hari aktif biasanya membawa kita mengalami suasana hati yang buruk dan kesehatan mental yang tak baik, tapi temuan kami menunjukkan bahwa jika kita melakukan hal-hal kecil untuk orang lain, misalnya menahan pintu terbuka untuk orang lain, maka hati kita lebih baik rasanya dalam menjalani hari-hari," ungkap peneliti Emily Ansell dalam konferensi pers Association for Psychological Science.

Temuan ini menunjukkan perilaku prososial suatu hari nanti bisa berguna untuk 'pengobatan' orang yang menderita stres kronis atau depresi.

Studi laboratorium sebelumnya telah menunjukkan hasil yang sama, tapi Ansell dan timnya ingin melihat apakah mereka bisa dilakukan dalam dunia nyata. Menurut siaran pers CBS News, tim peneliti ini melibatkan 77 orang dewasa yang menggunakan smartphone untuk melaporkan peristiwa yang begitu membuat stres, tindakan kebaikan, dan kondisi emosi mereka setiap hari selama dua minggu.

Hasilnya menunjukkan, rata-rata peserta melakukan satu atau dua tindakan menolong per hari. Akan tetapi yang melakukan kebaikan lebih dari itu ternyata telah mengalami peningkatan kesejahteraan dan tak terlalu mengalami stres.

Hmmm... jadi, kamu sudah siap membantu orang lebih sering lagi?