Brilio.net - Merantau ke kota besar dengan harapan mendapatkan pekerjaan yang lebih baik masih menjadi harapan banyak orang. Kota besar memang menjanjikan peluang kerja yang baik, namun bukan hal mudah mendapatkan pekerjaan di kota besar seperti Jakarta. Kisah ini contohnya. Harapan merantau ke ibu kota dan mendapatkan pekerjaan yang layak menjadi impian Ikhsan (22) akhirnya terkabulkan.

Ikhsan merasa beruntung, dengan bermodalkan ijazah sekolah menengah atas (SMA) dia bisa mendapatkan pekerjaan yang cukup mumpuni di Jakarta. Ikhsan mengaku mampu melakukan pekerjaan dengan baik namun malah memutuskan untuk resign karena alasan ketidaknyamanan dari rekan rekan kerjanya. Kenyamanan lingkungan pekerjaan menjadi salah satu alasan bagi setiap orang untuk bertahan dan bahagia dalam bekerja.

"Geli saya bertemu di kamar mandi, lagi kencing kok tiba-tiba teman saya itu meraba saya. Awalnya saya kira kenapa, tapi setelah mendengar komentarnya yang bikin geli, saya yakin teman saya itu penyuka sesama jenis," kata Ikhsan kepada brilio.net melalui layanan story telling bebas pulsa ke 0-800-1-555-999, Kamis (31/12).

Semenjak kejadian itu, Ikhsan sudah mulai berpikir bahwa ada yang tidak normal di kantornya yang bergerak di bidang jasa keuangan tersebut. Tak hanya sekali, Ikhsan bahkan harus sering menemui teman kantornya yang tiba-tiba memuji bentuk tubuhnya atau tiba-tiba memegang tangannya. Kondisi itu jelas membuat Ikhsan merasa terganggu. Bahkan beberapa temannya juga mengakui secara terang-terangan bahwa mereka adalah pasangan penyuka sesama jenis alias homoseksual (gay).

Keputusan untuk resign memang cukup berat baginya. Sebab dia membiayai kuliahnya sendiri dari hasil bekerja, jadi kalau dia resign dari pekerjaan itu, maka kuliahnya bisa saja terancam tak bisa berlanjut. Selain itu, tindakan teman-temannya semakin tak wajar dan Ikhsan takut terbawa arus menjadi pecinta sesama jenis, maka baginya keputusan untuk resign adalah yang terbaik.

Dia yang berasal dari kampung memang tidak terbiasa menghadapi kehidupan barunya di Jakarta dan akhirnya dia memutuskan untuk berhenti bekerja dan kembali ke kampung halamannya di Banten.

"Saya memutuskan resign meski resikonya cukup besar dan tidak mudah mendapatkan pekerjaan di Jakarta," pungkas Ikhsan.

Cerita ini disampaikan oleh Ikhsan melalui telepon bebas pulsa Brilio.net di nomor 0-800-1-555-999. Semua orang punya cerita. Ya, siapapun termasuk kamu punya kisah tersembunyi baik cerita sukses, lucu, sedih, inspiratif, misteri, petualangan menyaksikan keindahan alam, ketidakberuntungan, atau perjuangan hidup yang selama ini hanya kamu simpan sendiri. Kamu tentu juga punya cerita menarik untuk dibagikan kepada kami. Telepon kami, bagikan ceritamu!