Brilio.net - Pengembangan pariwisata di setiap daerah memang harus dilakukan guna menggaet banyak wisatawan untuk datang ke daerah tersebut. Hingga saat ini, berbagai cara pun dilakukan untuk menggaet wisatawan berkunjung dengan mengadakan sebuah festival budaya ataupun olahraga sekelas mancanegara.

Sebagai salah satu daerah yang masuk dalam daftar 10 destinasi wisata prioritas, Tanjung Lesung makin menunjukkan performanya di mata dunia. Dengan mengadakan acara festival tahunan. Seperti yang akan digelar pada Agustus mendatang yaitu Rhino Cross Triathlon.

Rhino Cross Triathlon sebuah ajang kejuaraan nasional cross triathlon pertama di Indonesia yang terdiri dari lomba berenang, balap sepeda dan lari melintasi keindahan dan tantangan alam Tanjung Lesung di penghujung bulan September 2017.

Direktur Utama PT. Banten West Java (Pengelola kawasan Tanjung Lesung), Poernomo Siswoprasetijo mengatakan, sport merupakan salah satu daya tarik mancanegara. Acara ini digelar untuk pertama kalinya di Indonesia juga untuk mengundang wisatawan mancanegara dan domestik, khususnya penggemar olahraga triathlon dan berpartispasi di ajang yang unik.

"Diharapkan para peserta bisa mengikuti ajang ini sembari menikmati keindahan alam Tanjung lesung dan juga keramahtamahan khas Banten dan budayanya yang begitu melegenda," jelasnya dalam siaran pers yang brilio.net terima, Jumat (16/6).

Poernomo menambahkan Rhino X-Tri menjadi bagian dari perhelatan akbar Tanjung Lesung Festival yang merupakan sebuah event tahunan untuk memperkenalkan kawasan Tanjung Lesung melalui penyelenggaraan multi event olahraga, budaya dan kuliner. Kick-off Festival akan dihelat pada tanggal 17 Agustus 2017 dimana akan digelar sebuah percobaan pemecahan rekor nasional Penyelam Termuda Pengibar Bendera Merah Putih di Laut Selat Sunda.

"Ajang ini ditargetkan akan diramaikan oleh ratusan peserta dari luar dan dalam negeri ini menjadi bagian dari sebuah perhelatan akbar multi-event Tanjung Lesung Festival," ungkapnya.

Sementara itu, Event Director Rhino X-Tri, Tense Manalu mengatakan saat ini olahraga Road Triathlon tumbuh dengan pesat, namun untuk mengikuti kompetisi Cross Triathlonmereka harus pergi ke luar negeri karena belum pernah ada penyelenggaraan kompetisi multisport ini di Indonesia. Dengan adanya ajang ini di Indonesia dapat memuaskan hasrat para pecinta olahraga tersebut dan tak perlu jauh-jauh keluar negeri.

"Ditambah lagi dengan Tanjung Lesung yang menjadi venue yang sangat bagus dan menantang karena tersedianya berbagai trek dan lintasan yang diperlukan seperti trek perbukitan, pantai berpasir dan jalan tanah berlumpur," jelasnya.

Nantinya, Rhino X-Tri ini akan digelar pada 24 September mendatang. Tidak hanya itu, ajang ini juga akan mempertandingkan tiga kelompok umur yang diikuti oleh perorangan dan regu estafet yaitu Open untuk peserta berumur 20-39 tahun, Master untuk 40 tahun ke atas serta Youth untuk yang berusia 13-19 tahun.

Selain Rhino X-Tri, Tanjung Lesung Festival juga menggelar ajang kejuaraan olahraga lainnya yaitu Mountain Bike Cross Country Marathon (atau disebut MTB XCM), dan Sunset Trail Run.