Brilio.net - Saat ini manusia hidup di dunia yang dipenuhi dengan teknologi. Teknologi semakin maju setiap hari. Semakin majunya teknologi, bahkan terkadang orang sampai lupa dengan aktivitas sehari-sehari pada umumnya. Dalam sehari atau 24 jam, orang lebih sering memegang handphone.

Kecanggihan teknologi yang dimiliki oleh handphone memang tidak bisa dipungkiri lagi. Banyak hal yang bisa dilakukan melalui handphone. Di antaranya berbagi informasi, berkirim kabar kepada teman tanpa tatap muka, berjualan online, mencari teman baru, dan masih banyak lainnya.

Nah, salah satu manfaat penting handphone adalah untuk berkirim pesan secara cepat. Manusia kini sudah jarang yang memberikan kabar melalui surat atau jasa pos. Kecenderungan orang memilih komunikasi yang efisien dan efektif. Tidak sekadar berkirim pesan seperti biasa, sekarang handphone sudah memiliki fitur aplikasi canggih. Aplikasi tersebut dapat diunduh secara gratis.

Aplikasi pesan yang bisa diunduh secara gratis di antaranya adalah WhatsApp, Line, Instagram, Path, BBM Messanger, Kakaotalk, dan WeChat. Dari deretan aplikasi tersebut, salah satu aplikasi yang ringan dan mudah untuk mengirim pesan adalah WhatsApp. Aplikasi buatan Jan Koum ini digemari para pengguna.

WhatsApp adalah perangkat lunak untuk berkirim pesan melalui online. WhatsApp memiliki banyak manfaat. Kemudahaan untuk menelepon, video call, mengirim gambar, dan masih banyak lagi bisa diakses dengan genggaman tangan.

Salah satu fitur WhatsApp yang berguna adalah status online. Pengguna bisa salibg mengetahui apakah pengguna lain sedang aktif menggunakan WhatsApp atau tidak. Sebagian orang menyukai fungsi status online. Dari status online, kamu akan mengetahui aktivitas orang lain.

Namun tidak semua orang senang dengan status online yang muncul. Dilansir brilio.net dari makeuseof pada Jumat (15/2), ada beberapa orang yang memiliki anggapan kalau notifikasi online ini mengganggu privasi orang. Misalnya ketika kamu mencoba menghindari seseorang dan kamu tidak ingin muncul di hadapan mereka. Aktif atau memiliki status online di WhatsApp merupakan suatu kesalahan besar.

Selain itu, ada kalanya kamu hanya ingin memeriksa pesan tanpa ingin membalas pesan orang lain. Status online juga dapat membahayakanmu. Orang lain yang tahu kamu sudah membaca, tetapi tidak membalas akan marah atau memunculkan prasangka. Jadi, apakah ada cara untuk menyembunyikan status online dari orang lain?

Tidak perlu cemas, kamu bisa menyembunyikan tanda online di WhatsApp. Simak caranya yang brilio.net rangkum dari berbagai sumber pada Jumat (15/2).

1. Matikan terakhir dilihat.

mematikan status online techjunkie

foto: makeuseof


Ingin menyembunyikan tanda online? Kamu bisa mematikan notifikasi terakhir dilihat. Caranya mudah, buka aplikasi WhatsApp, kemudian klik pada tiga titik vertikal yang ada di sudut kanan atas. Pilih pada pengaturan, kemudian pilih akun. Selanjutnya pilih privasi, pada opsi yang ada pilih pilhan 'last seen'. Kemudian ubah tidak ada.

Namun perlu diingat, cara ini hanyalah untuk menyembunyikan terakhir dilihat. Kalau orang lain tanpa sengaja berpapasan ketika kamu sedang online, maka kamu akan terlihat online juga. Salah satu cara lainnya adalah buka dan jawab pesan secara cepat. Sebelum orang lain melihatmu online.

2. Pakai aplikasi WhatsRemoved.

mematikan status online techjunkie

foto: play.google


Kamu yang ingin status online tidak terlihat, bisa menggunakan aplikasi WhatsRemoved. Caranya mudah, download aplikasi WhatsRemoved. Kamu juga bisa menggunakan dua handphone untuk membuktikannya. Kemudian saat ada pesan masuk melalui WhatsApp, jangan dulu dibuka.

Kamu bisa membuka pesan itu melalui aplikasi WhatsRemoved yang sudah kamu download tadi. Dengan menggunakan aplikasi ini, orang tidak akan pernah tahu kalau kamu sudah membaca pesannya atau belum. Aplikasi ini mejadi salah satu yang banyak dicari bagi mereka yang ingin menyembunyikan status online. Aplikasi ini juga membantumu untuk mencari jalan lain kalau kamu sedang malas membalas pesan orang.